Sumber Kekayaan Pandu Sjahrir, CIO Danantara Kuasai Berbagai Bisnis

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 24 Februari 2025 | 20:28 WIB
Sumber Kekayaan Pandu Sjahrir, CIO Danantara Kuasai Berbagai Bisnis
Keponakan Luhut Binsar Pandjaitan, Pandu Sjahrir di Istana Merdeka, Jumat (21/2/2025). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sumber kekayaan Pandu Patria Sjahrir turut menuai sorotan usai pria ini ditunjuk sebagai Chief Investment Officer (CIO) Daya Anagata Nusantara alias Danantara.

Setelah sempat dikira angin lalu, Danantara sebagai Badan Pengelolaan Investasi (BPI) akhirnya telah diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada hari Senin, 24 Februari 2025 di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Sosok Pandu Sjahrir pertama kali diperkenalkan sebagai perwakilan Danantara oleh Maruarar Sirait alias Ara (Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman) dalam konferensi pers pembahasan insentif untuk program tiga juta rumah pada 11 Februari 2025 lalu.

Sumber Kekayaan Pandu Patria Sjahrir

Lahir di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat pada 17 Mei 1979 lalu, Pandu Patria Sjahrir merupakan anak dari seorang ekonom ternama, yaitu Dr. Sjahrir. 

Baca Juga: Jadi Petinggi Danantara, Gaji Menteri Erick Thohir dan Sri Mulyani Naik Drastis?

Pandu Sjahrir juga merupakan keponakan dari Luhut Binsar Pandjaitan yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional.

Lahir di Amerika Serikat membuat Pandu mengenyam pendidikan di luar negeri pula. Pandu baru kembali ke Indonesia ketika diajak berbisnis oleh sang paman, Luhut untuk mengembangkan PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) yang kini memiliki nama PT TBS Energi Utama Tbk.

Sejak tahun 2024, Pandu menjabat sebagai Vice President Director. Sumber kekayaan Pandu Sjahrir juga mengalir dari jabatanya sebagai Direktur di Electrum, perusahaan patungan TOBA dengan Gojek yang menyasar pengebangan kendaraan listrik.

Di tahun 2018 lalu, Pandu sempat menjabat sebagai Ketua Umum APBI.

Tak hanya di sektor energi, Pandu juga terjun ke bisnis teknologi dan permodalan. Di tahun 2021, Pandu ditunjuk menjadi ketua Asosiasi Fintech Indonesia yang masih aktif sampai saat ini.

Baca Juga: Ekonom Beberkan Manfaat Kehadiran Danantara Bagi Perekonomian

Dalam ekonomi digital nasional, Pandu merupakan mitra pengelola di Indies Capital dan AC Ventures. Di tahun 2014 lalu, Pandu berinvestasi ke SEA Group yang menaungi Shopee sampai akhirnya mendirikan cabang di Indonesia. Karena itulah ia sempat menjadi presiden komisarisnya.

Tak berpuas diri, Pandu juga menjadi salah satu jajaran Dewan Komisaris Gojek (2017) dan Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2020.

Di samping semua bisnis dan jabatannya, Pandu Sjahrir diketahui sedang memegang satu protek besar yang disebut Edge Connect. Ini diperkirakan akan menjadi pusat data (data center) terbesar di Indonesia dengan kapasitas 65 MW.

Pada awal 2024, Pandu bersama AC Ventures juga sempat mengumumkan telah menerima total dana investasi sebesar US$210 juta (Rp3,2 triliun). Investor utama di sini termasuk IFC World Bank yang datang bersama lembaga keuangan terkemuka dari Amerika, Serikat, Timur Tengah, dan Asia Utara.

Dengan latar belakang keluarga tambang batu bara yang kuat, Pandu memiliki hubungan erat dengan petinggi-petinggi di Indonesia. Kini, jabatannya sebagai CIO Danantara pasti akan semakin membuat namanya dikenal banyak orang.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI