Mentan Amran Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Ramadan

Jum'at, 21 Februari 2025 | 16:33 WIB
Mentan Amran Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Ramadan
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai menggelar rapat dengan Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya dan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo, Senin (17/2/2025). (Suara.com/Lilis)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjamin stok pangan aman menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hijriah.

Amran Sulaiman mengatakan jika stok pangan seperti beras sudah tersedia sampai 2 juta ton ditambah lagi produksi yang sudah naik hingga 52 persen dari para petani dari berbagai daerah.

"Aman, sangat aman. Ini stok terbesar sebanyak 2 juta ton dan produksi sudah naik 52 persen," ujarnya usai membuka Sidang Umum Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi (Himpuni) di Makassar, Sulawesi Selatan, dikutip Antara, Jumat (21/2/2025).

Amran Sulaiman juga optimistis tidak akan melakukan kegiatan impor pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat memasuki bulan puasa. Dirinya dalam kesempatan ini meminta didoakan agar produksi petani terus meningkat sehingga tidak terjadi impor.

Baca Juga: Daftar 24 Hari Libur Sekolah Ramadan dan Idul Fitri 2025, Catat Tanggalnya!

Terkait potensi swasembada pangan yang menjadi program pemerintah, dirinya juga mengaku optimistis bisa terealisasi dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Apalagi jika melihat data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan bawah produksi saat ini telah mengalami peningkatan dibandingkan pada periode Januari-Februari 2024 sebesar 52 persen.

"Insyaallah secepat-cepatnya (swasembada), sudah ada hilal, sudah ada tanda-tanda, Januari-Februari, Maret, itu produksi naik dibanding tahun lalu sebesar 52 persen, kata BPS," jelas Amran.

Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unhas itu mengatakan, indikasi terjadinya peningkatan produksi khususnya beras bisa dilihat dengan tidak terjadi lagi kelangkaan serta harga beras juga relatif stabil.

"Alhamdulillah, kita rasakan sekarang, tahun lalu Januari Februari itu terjadi kelangkaan beras, bahkan dijatah. Sekarang harga rata-rata Rp12 ribu, tahun lalu Rp16 ribu," jelasnya.

Baca Juga: Menu Sahur Sederhana Selama 20 Hari Dengan Lauk Khas Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI