KAI Terima Dana PMN Rp2 Triliun untuk Beli Sarana KRL

Achmad Fauzi Suara.Com
Minggu, 16 Februari 2025 | 14:44 WIB
KAI Terima Dana PMN Rp2 Triliun untuk Beli Sarana KRL
Ilustrasi KRL Jakarta atau commuter line tengah melintas. (Foto: Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menerima sokongan dana negara melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp2 trilun.

Pemberian PMN ke KAI ini lewat aturan peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2024 Tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham KAI.

Executive Vice President of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiaji mengatakan, penerimaan dana PMN ini telah diperoleh perseroan sejak 2 Januari 2025.

Adapun, dana PMN itu untuk membeli sarana kereta rel listrik baru. untuk Kereta

Baca Juga: Waduh! Pemesanan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran Sempat Bermasalah

"PMN itu akan digunakan untuk mendukung ketersediaan sarana perkeretaapian Kereta Rel Listrik untuk memenuhi kebutuhan angkutan penumpang kereta api perkotaan," ujar Raden seperti dikutip dalam keterbukaan informasi, Minggu (16/2/2025).

Adapun, PMN ini merupakan PMN Tunai yang telah disepakati oleh Pemerintah dengan DPR RI. Komisi XI DPR RI menyetujui untuk menyuntik dana negara di sejumlah BUMN lewat Penyertaan Modal Negara Tunai dan non-tunai 2024.

Sebelumnya, PMN tunai sebesar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang diberikan kepada tujuh BUMN atau lembaga.

Kemudian, Sri Mulyani juga memberikan PMN non tunai berupa barang milik negara kepada 12 BUMN.

"Komisi XI DPR menyetujui PMN Tunai dan Non Tunai pada TA 2024," ujar Wakil Ketua Komisi XI Dolfie  Othniel Frederic Palit di Kompeks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/2024).

Baca Juga: KAI Logistik Optimis Kelola Lebih dari 30 Juta Ton Sepanjang Tahun 2025

"Pelaksanaan PMN diarahkan sesuai dengan upaya, kebijakan, program, kinerja, pada masing-masing BUMN," tambah dia.

Berikut daftar BUMN yang mendapat PMN Tunai:

  1. PT Sarana Multigriya Finansial: Rp 1,89 triliun
  2. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI): Rp 5 triliun
  3. PT KAI: Rp 2 triliun
  4. PT INKA: Rp 965 miliar
  5. PT Pelni Rp: 500 miliar
  6. PT Hutama Karya: Rp 1 triliun

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI