Dengan demikian itu akan menjadi salah satu konsen kita adalah bagaimana kita bisa tumbuh tinggi. Mungkin Bapak Ibu sering mendengar Indonesia emas 2045. Apa itu yang kita sebut Indonesia emas 2045? Indonesia emas itu tidak hanya 100 tahun Indonesia merdeka, tetapi adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan bonus demografi kita.
Di dalam hal ini, kita hanya punya waktu sekitar 21 tahun, itu bukan tahun yang tidak panjang. Untuk itu kita harus bisa keluar dari middle income trap.
Pertanyaannya bagaimana carany? Jadi caranya adalah pertama adalah memang ekonomi harus tumbuh paling tidak 6 sampai 7%. 7% itu kita bisa keluar sebelum 2040, 6% itu adalah kita akan keluar sekitar tahun 2041, nah ini yang yang menjadi apa syarat untuk kita maju.
Adapun yang kita sebut goal kita, kemudian cita-cita kita, pertama 2045 kita ingin, pendapatan perkapita kita setara dengan negara maju yaitu sebesar 30.300 USD. Kemudian yang kedua terkait dengan bagaimana kita bisa menurunkan kemiskinan dan ketimpangan. Ketiga itu adah bagaimana kita bisa meningkatkan human capital masyarakat Indonesia. Kemudian yang keempat bagaimana kita bisa pengaruh dan apa leadership kita di kawasan meningkat. Dan terakhir yang tidak bisa kita lupakan adalah bagaimana kita mengadress isu lingkungan. Jadi ini semua ada apa target-target yang cukup ambisi yang ambisius yang ingin kita capai.
Kalau kita lihat, tadi saya sudah bicara mengenai longterm plan, sekarang kita masuk bagaimana kita menterjemahkan visi misi dari Asta Cita itu. Bapak Ibu sekalian rpjmn 2025-2029 menekankan pada pertumbuhan berkelanjutan, penurunan kemiskinan dan sumber daya manusia yang berkualitas. Dan ini akan dilaksanakan kepada seluruh wilayah dan dipantau secara berkala.
Jadi kami mengenal adanya Trisula pembangunan yaitu adalah pertumbuhan tinggi berkelanjutan, penurunan kemiskinan, kemudian SDM berkualitas. Bagaimana mendaratnya itu adalah ada bagaimana kita strategi pengembangan wilayah dan setelah itu tidak lupa bagi kita adalah bagaimana kita mengendalikan pembangunan.
Nah di situ ada beberapa sasaran jangka menengahnya yang ingindicapai dalam waktu kurun waktu 5 tahun ke depan. Nah ini adalah yang mungkin Bapak Ibu lihat bahwa tadi disebutkan ada pertumbuhan ekonomi 8%, pertanyaannya adalah patternnya seperti apa? trennya seperti apa? Nah inilah yang memang ingin kita capai, jadi kita melihat bahwa mau enggak mau, suka tidak suka kita harus pasang target tinggi.
Vietnam bisa tumbuh 7,7%, India prediksinya 2024 7%. kalau ditanya masalah ketidakpastian Global, mereka pun akan mendapatkan hal yang sama, untuk itulah makanya di sini adalah optimisme menjadi penting. Akan tetapi yang perlu kita pikirkan tidak hanya masalah growth yang tinggi tetapi how to nya seperti apa.
Bapak Ibu sekalian kalau kita lihat ada beberapa strategi besar untuk mencapai pertumbuhan ekonomi inklusif. Jadi kalau kami melihat bahwa untuk akselerasi pertumbuhan ekonomi ada kita sebut 8 strategi plus satu langkah kebijakan. 8 strategi itu masuk ke bagaimana kita meningkatkan produktivitas pertanian menuju swasembeda pangan, industrialisasi, kemudian ekonomi biru dan hijau, pariwisata dan ekonomi kreatif, perkotaan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi digital transformasi, kemudian investasi yang berorientasi ekspor dan investasi non APBN.
Baca Juga: Promo Qatar Airways x BRI: Dapatkan Diskon Tiket Pesawat Liburan ke Eropa!
Jadi seperti yg disampaikan Menteri Keuangan APBN kita terbatas, kita tahu bahwa belum apa-apa, di awal tahun udah ada pemotongan 300 triliun. Artinya kita tidak bisa hanya mengandalkan APBN, non-state budget itu diperlukan.