Untuk mendukung pemasaran produk UMKM, BRI juga mengembangkan platform Pasar Rakyat Indonesia (PARI) yang terintegrasi, yang hingga saat ini memiliki 85.000 pengguna.
Pencapaian BRI dalam penyaluran KUR dan program pemberdayaan UMKM lainnya memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
Mengutip data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, kehadiran KUR sebagai program kredit bersuku bunga rendah terbukti mampu memberikan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi secara makro. Pada tahun 2023, proporsi penyaluran KUR terhadap PDB Nominal sebesar 1,24%. Selain itu, riset BRIN menunjukkan bahwa setiap 1 debitur KUR dapat menyerap 3 tenaga kerja baru.
Dengan berbagai inisiatif yang dijalankan, BRI tidak hanya menjadi penyalur KUR terbesar, tetapi juga menjadi mitra strategis bagi UMKM dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia secara inklusif dan berkelanjutan.