“Penyebab lain adalah kenaikan biaya hidup yang tinggi. Hal ini membuat banyak rumah tangga mengalami kemunduran finansial dan tidak mampu menginvestasikan lebih banyak uang untuk membeli hunian,” sambung dia.
Meskipun ada perlambatan dalam sektor residential, Iwan Sunito mengungkapkan bahwa One Global Capital terus berkembang dalam segmen Branded Resort and Residences. Ini menunjukkan bahwa meskipun pasar hunian melambat, segmen properti dengan konsep resort dan mixed-use justru menguat.
Ia mengaku optimis tentang peluang investasi di sektor perhotelan meskipun ada tantangan di sektor hunian. Ia menekankan pentingnya melihat peluang baru dalam setiap tantangan. Laporan dari Statista.com menunjukkan bahwa pasar perhotelan Australia diperkirakan akan tumbuh dengan pendapatan mencapai USD7,34 miliar pada tahun 2025.
“Industri properti di Australia saat ini sedang mengalami kontraksi yang sangat berpengaruh pada kondisi pasar. Hal ini terlihat dari terjadinya pelemahan auction rate di Australia pada awal tahun 2025,” ujar dia.
Dengan fokus pada lokasi strategis dan produk premium, One Global Capital berkomitmen untuk mengembangkan hotel-hotel berkualitas tinggi. Iwan Sunito juga mencatat kinerja baik dari One Global Resorts Green Square yang mengalami peningkatan signifikan dalam tingkat keterisian dan pendapatan per kamar.
Secara keseluruhan, meskipun ada tantangan dalam biaya konstruksi dan perlambatan pasar hunian, sektor perhotelan menawarkan prospek yang cerah bagi investor yang cermat dalam memanfaatkan peluang yang ada.