Dalam pembicaraan itu, Donald Trump mengatakan bahwa bersama Xi Jinping akan melakukan kemungkinan apapun untuk membuat dunia lebih damai dan aman.
Komunikasi ini tentunya memberikan pandangan positif, sehingga pasar menilai ini akan menurunkan tensi ketegangan antara kedua negara besar itu.
Sementara, sektor-sektor yang menunjukkan pertumbuhan signifikan termasuk sektor teknologi dan bahan baku, sementara saham-saham perbankan menjadi penopang utama IHSG. Namun, ada kekhawatiran bahwa kebijakan proteksionisme yang mungkin diterapkan oleh Trump dapat berdampak negatif pada pasar saham Indonesia.
Indeks dolar AS juga mengalami kenaikan yang signifikan, mencapai angka 109,03 pada hari ini. Hal ini berpotensi mempengaruhi nilai tukar rupiah yang kini berada di Rp16.375 per dolar AS. Kenaikan yield obligasi AS juga memberikan tekanan pada pasar obligasi domestik.
Pelaku pasar menunjukkan sikap optimis menjelang pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump. Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee, menyatakan bahwa pasar Indonesia cenderung "wait and see" menunggu kebijakan dan pernyataan dari Trump.
Sementara itu, sektor-sektor yang mengalami penguatan signifikan termasuk sektor barang konsumsi dan teknologi. Data menunjukkan bahwa total frekuensi perdagangan saham mencapai lebih dari 1,3 juta transaksi dengan volume perdagangan mencapai 21,8 miliar lembar saham.
Dari sisi sentimen global, pelantikan Trump diperkirakan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian AS. Namun, pelaku pasar asing terlihat melakukan aksi jual bersih di pasar saham Indonesia menjelang pelantikan tersebut, mencerminkan kekhawatiran terhadap kebijakan yang mungkin merugikan negara berkembang.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar, menegaskan pentingnya fokus pada penggerakan perekonomian domestik di tengah ketidakpastian global.
Secara sektoral, pertumbuhan kredit baru tertinggi terjadi pada sektor listrik dan gas dengan SBT 80,6%, diikuti oleh sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial dengan SBT 80,2%. Namun, sektor kesehatan mengalami penurunan yang signifikan.
Baca Juga: Potret Donald Trump Jelang Dilantik Presiden AS, Publik: Plis Kembalikan TikTok