Suara.com - Pelaku pasar saham dan keuangan saat ini bersikap "wait and see" menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) untuk periode 2025-2029 yang berlangsung pada hari ini, Senin (20/1/2024).
Ekonom Keuangan dan Praktisi Pasar Modal, Hans Kwee, menyatakan bahwa pasar Indonesia cenderung menunggu pernyataan dan kebijakan yang akan diambil oleh Trump.
Hans menjelaskan bahwa pelantikan Trump diperkirakan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian AS. "Pasar AS akan cenderung positif menyambut pelantikan Donald Trump," ujarnya.
Namun, menjelang pelantikan, pelaku pasar asing terlihat melakukan aksi jual bersih di pasar saham Indonesia, yang mencerminkan kekhawatiran terhadap kebijakan Trump yang mungkin merugikan negara berkembang, termasuk Indonesia.
Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar, mengungkapkan bahwa dampak dari pelantikan Trump terhadap perekonomian nasional belum dapat diprediksi dengan jelas. "Kami perlu fokus untuk menggerakkan perekonomian domestik," kata Mahendra.
Dari sisi angka, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini menunjukkan tren positif dengan penguatan 38,45 poin ke level 7.193,11.
Pada penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see menjelang pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
IHSG ditutup menguat 16,08 poin atau 0,22 persen ke posisi 7.170,74. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,35 poin atau 1,16 persen ke posisi 833,63.
"IHSG dan bursa regional Asia menguat, kenaikan bursa Amerika Serikat (AS) juga menopang sentimen positif di saat pasar fokus menanti pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, dikutip via Antara
Baca Juga: Potret Donald Trump Jelang Dilantik Presiden AS, Publik: Plis Kembalikan TikTok
Analisis menyebutkan, pelaku pasar juga ditopang pembicaraan via telepon antara Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping menjelang pelantikan Presiden terpilih AS akhir pekan kemarin.