Suara.com - Perjalanan KRL atau Commuter Line relasi Bekasi/Cikarang yang akan keluar-masuk stasiun bekasi mengalami keterlambatan. Hal ini imbas adanya truk pengangkut alat berat yang tersangkut di perlintasan rel.
Public Relation Manager KAI Commuter Leza Arlan mengatakan, truk tersebut nyangkut di perlintasan di JPL 78 Stasiun Bekasi saat akan melintas di perlintasan tersebut sekitar pukul 04.15 WIB.
"Pukul 06.17 WIB proses evakuasi truk yang menyangkut sudah berhasil dievakuasi, saat ini perjalanan Commuter Line kembali normal yang sebelumnya dilakukan secara bergantian untuk mesuk jalur 4 Stasiun Bekasi," ujar Leza dalam keterangannya, Senin (20/5/2025).
Pada proses evakuasi tersebut, tegangan Listrik Aliran Atas (LAA) antara Stasiun Kranji- Stasiun Bekasi Timur sempat dipadamkan yang mengakibatkan kelambatan perjalanan Commuter Line Bekasi/Cikarang sekitar 7-20 menit pada pagi ini.
Baca Juga: Ini Alasan Sebenarnya Stasiun Karet Ditutup, Biar Perjalanan Kereta Bandara Cuma 40 Menit
KAI Commuter juga melakukan rekayasa pola operasi kepada empat perjalan Commuter Line Bekasi untuk menekan kelambatan tersebut.
KAI Commuter mengimbau pengguna commuterline untuk selalu mematuhi aturan dan arahan petugas di lapangan. Tidak memaksakan naik jika keadaan commuterline sudah padat.
"Update informasi terkini perjalanan commuterline dapat melalui sosial media @commuterline sedangkan jadwal serta posisi commuterline secara real time melalui aplikasi C-Access," tutup Leza.