Suara.com - Dalam rangka meningkatkan aksesibilitas dan kemudahan pencairan Program Indonesia Pintar (PIP), Pengusaha konstruksi, Ronald Aristone Sinaga atau yang akrab disapa Bro Ron siap berkolaborasi dengan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Hal tersebut dilakukan setelah mendengar adanya isu-isu perihal banyaknya masyarakat yang tidak mendapatkan haknya. Dimana menurut Bro Ron, tahun 2020-2022 memang tahun potensi penyelewengan besar di dunia pendidikan.
"Melihat kebijakan Kemendikbud perihal protokol yang di mana pada masa covid semua di kolektifkan dan yang memiliki kuasa adalah kepala sekolah atau bendahara. Akan tetapi kenapa bisa sampai sekarang tahun 2024 tidak di terima dananya, mangkannya saya bekerjasama dengan BRI mendatangkan Bus BRI ke Kecamatan Parung Panjang," terang Bro Ron melalui video yang di upload dalam akun Instagramnya.
Bro Ron mengundang seluruh orang tua anak sekolah negeri untuk datang ke kecamatan Parung Panjang.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun di Bali Lebih Hemat dengan Diskon BRI!
"Sepertinya, permasalahan ini ada dimana-mana. Walaupun bisa dilakukan di daerah lain, kita fokus dulu di Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor," ucap Bro Ron.
"Kita akan memeriksa status anak anda apakah mendapatkan pip atau tidak di tahun 2020, 2021, 2022 dan kalaupun dapat kita akan cetak buku rekening tersebut dananya pernah masuk atau tidak," lanjutnya.
Bro Ron juga menuturkan mendatangkan langsung mobil BRI merupakan wujud kolabroasi hasil pertemuan dirinya dengan dengan pihak BRI.
"Orang tua siswa SD, SMP, SMA Negeri di Kecamatan Parung Panjang, mari datang ke Kantor Camat. Kita bantu periksa penerima dana PIP (dengan NIP) dan juga cek jika anak sudah ada rekening di BRI. 30-31 Desember start jam 8 pagi sampai selesai," pungkasnya.
Baca Juga: PSM Makassar Kena Pengurangan Poin Buntut Insiden 12 Pemain di Lapangan, Langsung Banding