MDIY Resmi Listing di BEI, Raup Dana Segar Rp 4,15 Triliun

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 19 Desember 2024 | 14:39 WIB
MDIY Resmi Listing di BEI, Raup Dana Segar Rp 4,15 Triliun
PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY), yang lebih dikenal dengan brand MR. D.I.Y., pada Kamis (19/12/2024) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY), yang lebih dikenal dengan brand MR. D.I.Y., pada Kamis (19/12/2024) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Saham dengan kode emiten MDIY ini mulai diperdagangkan seiring dengan pencatatan saham (listing) pada hari ini.

Perusahaan ritel peralatan rumah tangga terbesar di Indonesia ini menetapkan harga Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) sebesar Rp 1.650 per lembar saham. MDIY menerbitkan 2.519.039.400 (dua miliar lima ratus sembilan belas juta tiga puluh sembilan ribu empat ratus) saham yang berasal dari portepel.

Jumlah tersebut mewakili 10% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah IPO, yang terdiri dari 1% saham baru yang diterbitkan oleh MDIY dan 9% saham milik Azara Alpina Sdn. Bhd. selaku pemegang saham penjual. Dengan demikian, total dana yang berhasil dihimpun dari IPO ini mencapai Rp 4,15 triliun.

Sebagaimana disampaikan dalam prospektus, dana yang dikumpulkan MDIY dari IPO ini akan difokuskan untuk mendukung pembukaan toko-toko baru serta memperluas jaringan guna semakin memperkuat kehadiran MDIY di pasar ritel domestik.

Baca Juga: Gencar Ekspansi, Fore Coffee Pertimbangkan Cari Dana di Pasar Modal Lewat IPO

Selain itu, dana juga akan digunakan sebagai modal kerja operasional guna memastikan kelancaran operasional dan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Berdasarkan data Frost & Sullivan, segmen ritel non-grocery di Indonesia memiliki Total Addressable Market (TAM) sebesar USD 18,4 miliar. Segmen ini diproyeksikan tumbuh dengan CAGR 8% pada periode 2023–2028, didorong oleh pertumbuhan ekonomi, urbanisasi, peningkatan populasi, serta kenaikan pendapatan masyarakat.

Dengan penetrasi pasar sebesar 1,9% pada 2023, MR. D.I.Y. melihat peluang besar untuk memperluas pangsa pasar di tengah momentum positif ini.

Perseroan berada dalam posisi yang kuat untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan ekonomi makro dan dinamika populasi Indonesia yang semakin kompleks. Dengan jumlah penduduk yang terus bertambah serta pola konsumsi yang dinamis, MR. D.I.Y. melihat peluang besar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dari berbagai latar belakang ekonomi.

“Kami percaya bahwa dengan pendekatan yang inklusif dan efisien, MR. D.I.Y. mampu menjadi solusi utama bagi keluarga Indonesia dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga sehari-hari dengan harga yang terjangkau,” ungkap Presiden Direktur MR. D.I.Y. Indonesia, Edwin Cheah.

Baca Juga: Sejumlah Perusahaan Jumbo Bersiap Antre Jual Saham

Ia menekankan bahwa fokus perusahaan bukan hanya pada satu segmen masyarakat, tetapi juga pada menciptakan akses yang lebih luas bagi pelanggan di seluruh Indonesia.

Salah satu kekuatan utama MR. D.I.Y. adalah strategi operasional yang efisien dan adaptif. Perseroan mengonsolidasikan pesanan dalam jumlah besar dari seluruh jaringan toko, sehingga mampu mencapai skala ekonomi yang signifikan.

Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memungkinkan perusahaan untuk menyediakan produk berkualitas dengan harga yang lebih kompetitif, sekaligus menjaga margin keuntungan yang sehat.

Di sisi lain, mengoptimalkan pengelolaan melalui manajemen pasokan produk. Selain itu, MR. D.I.Y. terus mendorong ekspansi yang berkelanjutan dengan menjangkau daerah-daerah baru, termasuk kota-kota kecil secara merata.

Strategi ini bertujuan untuk mendekatkan produk-produk MR. D.I.Y. kepada lebih banyak pelanggan, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

“Kami berkomitmen untuk tetap relevan dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Dengan terus meningkatkan efisiensi dan memperluas jangkauan, MR. D.I.Y. siap memperkuat posisinya sebagai pemimpin di pasar ritel non-grocery, terutama di sektor peralatan rumah tangga,” tambah Edwin.

Strategi ini juga menjadi dasar yang kokoh untuk mendukung pertumbuhan yang dinamis seiring meningkatnya permintaan dan ekspansi jaringan toko MR. D.I.Y. ke berbagai wilayah.

Dampaknya terlihat pada pertumbuhan pendapatan perusahaan selama periode 2021 hingga 2023, yang meningkat dengan CAGR 109%, dari Rp 894 miliar menjadi Rp 3,9 triliun.

Pada periode yang sama, laba bersih perusahaan berbalik dari rugi Rp 80 miliar menjadi laba sebesar Rp 353 miliar. Pada semester pertama tahun ini, MR. D.I.Y. Indonesia membukukan pendapatan sebesar Rp 3,21 triliun, naik 93% secara year-on-year (YoY), dengan laba bersih Rp 532 miliar, meningkat 228% (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI