Cara Perusahaan BUMN Dongkrak Ekonomi Warga Binaan

Kamis, 19 Desember 2024 | 10:41 WIB
Cara Perusahaan BUMN Dongkrak Ekonomi Warga Binaan
Ilustrasi. Warga binaan menyelesaikan kerajinan sulam pita di Bengkel Kerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas II-A Semarang, Jawa Tengah, Jumat (18/3/2022). [ANTARA FOTO/Aji Styawan/rwa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo bersama Kolaborasi BUMN kembali memperluas cakupan Program Pelita Warna, dengan meluncurkan tahap terbaru di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Setelah dua tahun sukses diterapkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang, inisiatif ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup sekaligus memberdayakan warga binaan Rutan Kelas I Pondok Bambu.

Department Head Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo, Febrianto Zenny mengatakan, program ini adalah wujud komitmen Pelindo bersama sejumlah BUMN lainnya dalam mendukung rehabilitasi dan pemberdayaan warga binaan.

“Kami ingin warga binaan Rutan Kelas I Pondok Bambu memiliki keterampilan praktis sebagai bekal untuk hidup mandiri usai masa pembinaan. Untuk itu, Program Pelita Warna diimplementasikan dengan berbagai kegiatan seperti seminar anti-narkoba, pelatihan keterampilan, serta pengadaan fasilitas pendukung, termasuk BUMN Coffee Corner,” ujar Febrianto dalam keterangannya, Kamis (19/12/2024).

Baca Juga: Loker BUMN Terbaru: Pos Indonesia Buka Lowongan Supervisor, Cek Syaratnya!

Menurutnya, program ini menitikberatkan pemberdayaan warga binaan dengan dukungan pengembangan fasilitas di rutan, seperti penyediaan akses air bersih siap konsumsi untuk mendukung kesehatan warga binaan.

“Kami berharap inisiatif ini tidak hanya memberikan dampak positif secara langsung, tetapi juga menginspirasi lembaga pemasyarakatan lain untuk menerapkan program serupa,” tambahnya.

Dijelaskan, Pelita Warna merupakan inisiatif Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berfokus pada tiga pilar utama, yaitu pendidikan, pemberdayaan ekonomi, dan pelestarian lingkungan. Dengan pendekatan tersebut, Pelita Warna dirancang untuk tidak hanya memberikan dampak jangka pendek, tetapi juga manfaat berkelanjutan bagi warga binaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI