Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah mempersiapkan jalan raya di seluruh Indonesia untuk menyambut Libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru yang berlangsung di pemungkas Desember 2024 hingga awal Januari 2025.
Pelaksanaan survei pemantauan kesiapan jalur Nataru 2024 telah dilakukan pada 21 Oktober 2024 sampai dengan 15 November 2024 dengan fokus kepada tim tanggap darurat, penanganan preservasi, pemeriksaan lereng/longsor, pemeriksaan elemen-elemen jembatan, lokasi rawan bencana dan kecelakaan. Terdapat 33 tim dari perwakilan masing-masing sub direktorat di lingkungan Ditjen Bina Marga yang melakukan pemantauan Nataru sepanjang 3 – 4 hari.
Beberapa hasilnya adalah:
Jalur utama Nataru untuk Pulau Sumatera melalui jalan Lintas Timur sepanjang 3.157,27 kilometer dengan kemantapan 96,17%
Pulau Jawa melalui jalan Lintas Utara sepanjang 1.303,34 kilometer dengan kemantapan 96,60%
Pulau Kalimantan melalui jalan Lintas Selatan sepanjang 3.456,38 kilometer dengan kemantapan 96,18%.
Saat ini panjang jaringan jalan nasional (non-tol) di Indonesia mencapai 47.603 km dengan kemantapan 93,88% yang tersebar di wilayah Pulau Sumatera sepanjang 13.417 km (94,08% mantap), Pulau Jawa sepanjang 6.501 km (97,01% mantap), Pulau Bali sepanjang 590 km (99,03% mantap), Pulau Kalimantan sepanjang 8.036 km (92,67% mantap). Pulau Sulawesi sepanjang 8.794 km (96,09% mantap), dan Pulau Nusa Tenggara sepanjang 3.093 km (96,42% mantap) dan Pulau Maluku sepanjang 3.059 km (93,36% mantap) & Papua sepanjang 4.114 km (83,70% mantap).
Kesiapan jalan tol berdasar laporan dari lapangan adalah:
Panjang jalan tol yang sudah operasional di Indonesia adalah 3.020 km yang dikelola oleh 53 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pada 75 ruas yang tersebar di Pulau Sumatera sepanjang 1.021 km, Pulau Jawa sepanjang 1.830 km yang terdiri dari Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 1.066 km, Jalan Tol Non Trans Jawa sepanjang 385 km, Jalan Tol Jabodetabek sepanjang 380 km, Pulau Bali sepanjang 10 km, Pulau Kalimantan sepanjang 97 km, dan Pulau Sulawesi sepanjang 62 km.
Ruas Tol Fungsional Sementara yang dibuka untuk umum guna mendukung arus mudik Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, dengan panjang ruas Tol Fungsional Sementara adalah 120,4 km dengan rincian: Pulau Sumatera 90,42 km dan Pulau Jawa 29,98 km.