Sanggupkah Pertamina Ikuti Titah Prabowo soal Swasembada Energi?

Jum'at, 13 Desember 2024 | 21:27 WIB
Sanggupkah Pertamina Ikuti Titah Prabowo soal Swasembada Energi?
Ilustrasi. Pertamina, sebagai perusahaan energi nasional, kini dihadapkan pada tantangan swasembada energi. (Foto ist).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Titah Presiden Prabowo Subianto mengenai swasembada energi menjadi topik yang sering diucapkan. Pertamina, sebagai perusahaan energi nasional, kini dihadapkan pada tantangan besar untuk mewujudkan target tersebut. 

Sejumlah faktor seperti keterbatasan cadangan minyak dan gas bumi, fluktuasi harga energi global, serta transisi energi ke sumber daya yang lebih ramah lingkungan menjadi kendala utama.

Pengamat ekonomi bisnis Acuviarta Kartabi optimistis Pertamina mampu mewujudkan swasembada energi. Selain itu ikut memberikan kontribusi yang besar pada ekonomi nasional, termasuk dukungan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi 8 persen di era Prabowo. 

"Dari laporan keuangan, kinerja perusahaan selalu meningkat cukup signifikan. Untuk itu, saya optimis dan berharap Pertamina sanggup mewujudkan swasembada energi," kata Acuviarta dikutip Antara, Jumat (13/12/2024).

Baca Juga: Tindak Lanjut Keinginan Prabowo Beri Amnesti ke Warga Binaan, Menteri Hukum Paparkan Ini di Istana

Oleh karena itu, lanjutnya, Pertamina juga harus terus meningkatkan kinerja, mulai dari hulu migas sampai hilir, distribusi.

Selain itu, pada usia ke-67, BUMN energi tersebut diharapkan terus meningkatkan peran dalam transisi energi, seperti pengembangan biofuel.

Menurut dia, karena semakin terbatasnya energi fosil, Pertamina harus terus melakukan inovasi di bidang energi, termasuk EBTK seperti biofuel. Selain mendukung pencapaian target Net Zero Emission, juga dalam rangka pembangunan berkelanjutan dan energi hijau.

"Pertamina juga harus semakin memperkuat sisi distribusi dan efisiensi dalam proses pengadaan migas karena valuenya ada di situ,” kata dia.

Terkait ekspansi ke luar negeri, Acuviarta menyebut sebagai upaya bisnis yang positif karena dapat menopang terwujudnya swasembada energi.

Baca Juga: Prabowo Ingin Kepala Daerah Dipilih DPRD karena Pilkada Mahal, Ganjar: Harus Ada Kajian Mendalam, Ojo Kesusu

"Kalau melihat rencana bisnis perusahaan Pertamina, kan akan ada rencana pengelolaan lapangan migas di luar negeri. Itu perlu dilakukan untuk mendukung produk domestik, dalam rangka Pertamina go global dan dalam mewujudkan swasembada energi," katanya.

Terkait hal itu, ia menyatakan Pertamina tidak hanya mampu mewujudkan kemandirian energi namun juga bisa meningkatkan kontribusi perekonomian nasional.

"Saya berkeyakinan kontribusinya akan lebih meningkat karena pondasi seperti restrukturisasi bisnis sudah dilakukan. Termasuk untuk mendukung pertumbuhan ekonomi 8 persen seperti diharapkan Pak Prabowo, karena salah satunya adalah dari sektor energi. Energi ini juga tidak berdiri sendiri, tetapi juga berkaitan dengan transportasi, industri dan sebagainya. Jadi memang punya dampak multidimensi," katanya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI