Suara.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) mulai ngegas dengan Direktur Utama baru. Sebab, maskapai pelat merah itu, berencana mendatangkan pesawat baru untuk menjadi melengkapi armadanya.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani mengatakan, penambahan pesawat dilakukan secara bertahap yang dimulai dari tahun 2025.
Kekinian, maskapai telah menerima pesawat tambahan untuk operasional natal dan tahun baru (Nataru) 2025.
"Kami memerlukan penambahan jumlah pesawat untuk menunjang operasional ke depan. Saat ini, satu unit pesawat sudah masuk proses pengecatan dan refurbish interior," ujar Wamildan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta yang dikutip Sabtu (7/12/2024).
Baca Juga: Garuda-Citilink Sediakan 1,4 Juta Kursi Pada Libur Nataru
Menurut Wamildan, tambahan pesawat akan datang pada akhir Desember 2024. Selanjutnya, dua unit pesawat akan kembali datang pada awal Januari 2025.
Sayangnya, dia tidak merinci pesawat jenis apa yang didatangkan. Namun, dalam hal ini, Garuda Indonesia banyak memiliki pesawat jenis Boeing.
"Di akhir bulan ini akan datang satu pesawat lagi, dan dua pesawat tambahan di Januari," tambahnya.
Wamildan menambahkan, setidaknya manajemen akan mendatangkan kembali armada pesawat selama 2025 hingga 20 unit.
"Kami sudah memiliki tanggal pengiriman. Target kami adalah menambah 15–20 pesawat pada 2025," kata dia.
Baca Juga: Erick Thohir: Harga Tiket Pesawat Sudah Turun, Berlaku 1 Desember