Profil Pendiri MR DIY yang Bakal IPO, Konglomerat Berharta Rp27 Triliun

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 26 November 2024 | 13:52 WIB
Profil Pendiri MR DIY yang Bakal IPO, Konglomerat Berharta Rp27 Triliun
Ilustrasi MR DIY.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Usaha yang terkenal sebagai toko serba ada, Mr DIY selangkah lagi akan melantai di Bursa Efek Indonesia. MR DIY atau PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY), rencananya akan melepas sebanyak 2.519.039.400 saham atau setara 10% dari total saham yang dimiliki.

Saham tersebut terdiri dari 2.267.135.400 saham (9%) milik Azara Alpina Sdn Bhd sebagai bagian dari divestasi, dan 251.904.000 saham baru (1%). Harga penawaran awal berada di kisaran Rp 1.650 hingga Rp 1.870 per saham, dengan total nilai IPO maksimal mencapai Rp 4,71 triliun.

Jika dirincikan, Rp 471,06 miliar berasal dari penawaran saham baru, sedangkan Rp 4,23 triliun merupakan hasil dari divestasi saham milik Azara Alpina. Berdasarkan prospektus, komposisi pemegang saham MR DIY sebelum IPO adalah Azara Alpina Sdn Bhd (95,67%), Darwin Cyril Noerhadi (2,30%), Agave Salmiana Sdn Bhd (1,27%), Loh Kok Leong (0,23%), Edwin Cheah Yew Hong (0,20%), dan Indosam Pte Ltd (0,33%).

Profil dan Kekayaan Pendiri MR DIY

Baca Juga: Kantongi Dana IPO Rp264 Miliar, DAAZ Mau Beli Bijih Nikel Hingga Batubara

Tan Yu Yeh, pengendali MR DIY, menyatakan melalui surat pernyataan tanggal 29 Oktober 2024 bahwa dirinya tidak akan mengubah kendali atas perusahaan, baik secara langsung maupun tidak langsung, selama 12 bulan setelah IPO dinyatakan efektif. 

Dengan saudaranya, Tan Yu Wei, keduanya dikenal sebagai sosok pendiri MR DIY, yang bermula dari visi untuk menyediakan kebutuhan rumah tangga dengan harga terjangkau.

Tan Yu Yeh merupakan lulusan Universitas Malaya dengan gelar Sarjana Sains di bidang Fisika, sementara Tan Yu Wei menyelesaikan pendidikannya di Universiti Sains Malaysia. Sebelum mendirikan MR DIY pada 2005, Tan Yu Yeh sempat berkarier sebagai insinyur dan remisier saham. Pada 2011, Tan Yu Wei bergabung dalam pengelolaan bisnis ini.

Hingga 2022, kekayaan bersaudara Tan Yu Yeh dan Tan Yu Wei diperkirakan mencapai USD 1,7 miliar, menjadikan mereka salah satu individu terkaya di Malaysia menurut Forbes. Selain sukses dalam bisnis, mereka juga aktif dalam kegiatan filantropi, termasuk memberikan bantuan untuk penanggulangan pandemi COVID-19.

MR DIY pertama kali mencatatkan sahamnya di Bursa Malaysia pada Oktober 2020, yang semakin memperkokoh posisinya sebagai jaringan ritel besar. Perusahaan kini memiliki lebih dari 4.000 toko yang tersebar di Asia, termasuk di negara-negara seperti Brunei, Thailand, Filipina, Kamboja, India, dan Turki.

Baca Juga: Bukalapak Segera Tutup Lapak

Di Indonesia, gerai pertama MR DIY dibuka pada 2017 di Mega Bekasi Hypermall. Dengan total 2.000 toko di Asia, MR DIY terus memperluas jangkauan operasionalnya, menjadikan merek ini sebagai salah satu pemain utama di industri ritel global.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI