Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Replikasi Bank Sampah Lampion di Kawasan Padat Penduduk

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 20 November 2024 | 19:19 WIB
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Replikasi Bank Sampah Lampion di Kawasan Padat Penduduk
Pertamina Patra Niaga Regional JBB melalui SHAFTHI menyelenggarakan Monev (monitoring dan evaluasi) program dan replikasi Bank Sampah Lampion.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Hal tersebut dilakukan untuk memastikan agar aktivitas monev program dan replikasi Bank Sampah Lampion dapat terus berjalan dengan lancar dan berkelanjutan.

Maka dari itu masyarakat diharapkan dapat menjalin komunikasi yang transparan dan terbuka dengan Pertamina, sehingga setiap kendala yang ada dapat langsung diidentifikasi dan diberikan solusi yang tepat.

Acara ditutup dengan penandatangan serah terima bantuan dan juga simbolis ucapan terimakasih oleh kelompok mitra binaan kepada Pertamina, serta kerjasama ini diharapkan dapat berjalan dengan baik agar masyarakat mendapat manfaat positif dari berjalannya program ini.

Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Muslim Dharmawan mengatakan bahwa program replikasi ini tidak hanya menjadi sebuah program charity saja namun juga menjadi penghubung antara Pertamina dengan masyarakat untuk lebih dekat, tidak hanya dalam proses bisnis namun dalam program CSR yang dapat memberdayakan masyarakat.

“Program replikasi yang dilakukan oleh pertamina adalah upaya untuk menghadirkan pertamina untuk lebih dekat dengan masyarakat bukan hanya dalam proses bisnis operasional melainkan juga dalam program CSR di sekitar lokasi perusahaan, selain itu program ini juga bukan hanya sekedar program charity melainkan program pemberdayaan masyarakat yang memperhatikan nilai SDG’s (Sustainable Development Goals) dalam aspek konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab poin 12. Dan SDG’s 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi – Memberdayakan masyarakat untuk menciptakan nilai ekonomi dari hasil pengelolaan sampah dan pertanian hidroponik”, tutup Muslim.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI