Infografis
Suara.com - Menteri BUMN, Erick Thohir menanggapi perihal rangkap jabatan yang diemban Kaharuddin Djenod sebagai bos BUMN dan bos lembaga.
Menurut Erick rangkap jabatan ini masih menunggu keputusan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin.
Kaharuddin kekinian menjabat sebagai Direktur Utama PT PAL sekaligus sebagai Wakil Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
"Tunggu dari Bapak Menteri Pertahanan dan Pak Presiden," ujar Erick di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, yang dikutip Rabu (20/11/2024).
Baca Juga: Prabowo Mau Bangun Kampung Haji Indonesia di Mekkah
Namun demikian, Ketua Umum PSSI itu mengakui memang ada rencana perombakan jajaran komisaris di Holding BUMN Pertahanan atau Defend ID.
"Kan nanti ada perubahan mengenai Komut LEN dan Komut Pindad. Kan itu nanti Wamenhan (Donny Ermawan Taufanto) jadi Komisaris LEN karena Pak Herindra itu menjadi Kepala BIN," kata Erick.
Enggan Undur Diri
Dalam kesempatan terpisah, Kaharuddin ketika ditanya soal rangkap jabatan ini mengaku tidak ingin mengundurkan diri dari Bos PT PAL. Kecuali, ada pergantian jajaran direksi yang diputuskan lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
"Kalau ada RUPS, kemudian saya digantikan. Ya Kalau belum ada RUPS, masa saya kemudian mencopotkan diri sendiri," imbuh dia,
Baca Juga: Bentuk Danantara Masih Belum Jelas, Tapi Mau Caplok BUMN
