Trump Bisa Bawa Sentimen Buruk Bagi Rupiah, Pagi Ini Loyo Lawan Dolar AS

Achmad Fauzi Suara.Com
Selasa, 12 November 2024 | 10:08 WIB
Trump Bisa Bawa Sentimen Buruk Bagi Rupiah, Pagi Ini Loyo Lawan Dolar AS
Petugas menunjukkan mata uang Rupiah dan Dolar AS di tempat penukaran uang Dolar Indo, Jakarta, Kamis (20/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS pada perdagangan Selasa pagi. Hal ini karena ada kekhawatiran dari investor akan kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Seperti dilansir Antara, Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi, dibuka turun 62 poin atau 0,40 persen menjadi Rp15.752 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.690 per dolar AS.

Analis mata uang Lukman Leong memperkirakan, rupiah melemah di tengah kekhawatiran investor terhadap kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

"Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang masih melanjutkan penguatan oleh kekuatiran investor seputar kebijakan tarif Trump," ujar Lukman yang dikutip Selasa (12/11/2024).

Baca Juga: Rupiah Berotot Tundukan Dolar AS Senin Pagi

Lukman melanjutkan, pengaruh kebijakan tarif Trump lebih ke global, terutama ke China yang mungkin akan terdampak tarif yang lebih agresif.

"Dampak lain adalah ke AS sendiri, yaitu kenaikan harga dan inflasi, sehingga tingkat suku bunga akan lebih tinggi," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, investor menantikan data penjualan ritel Indonesia siang ini.

Ia memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.650 per dolar AS sampai dengan Rp15.800 per dolar AS.

Baca Juga: Investor Asing Bawa Kabur Uangnya Rp10,23 Triliun dari RI pada Pekan Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI