Mesin Bank Mulai Panas Jelang Akhir Tahun, Penyaluran Kredit Capai Rp7.579 Triliun

Minggu, 03 November 2024 | 09:26 WIB
Mesin Bank Mulai Panas Jelang Akhir Tahun, Penyaluran Kredit Capai Rp7.579 Triliun
Kredit perbankan tumbuh sebesar 10,85 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada September 2024 menjadi Rp7.579,25 triliun.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengatakan kredit atau pinjaman perbankan tumbuh sebesar 10,85 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada September 2024 menjadi Rp7.579,25 triliun.

"Kinerja intermediasi perbankan tumbuh positif dengan profil risiko yang tetap terjaga sampai dengan bulan September 2024," kata Dian dalam konferensi pers Hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Oktober 2024 pada akhir pekan ini.

Di sisi lain, dana pihak ketiga (DPK) perbankan tercatat tumbuh sebesar 7,04 persen yoy pada September 2024, naik tipis dibandingkan pada Agustus 2024 sebesar 7,01 persen, menjadi sebesar Rp8.720,78 triliun dengan giro menjadi kontributor pertumbuhan terbesar.

Likuiditas industri perbankan pada September 2024 dinilai sangat memadai dengan rasio alat likuid terhadap non-core deposit (AL/NCD) dan alat likuid terhadap dana pihak ketiga (AL/DPK) masing-masing sebesar 112,66 persen dan 25,40 persen, dan masih di atas threshold masing-masing sebesar 50 persen dan 10 persen.

Baca Juga: Pinjol Ilegal Masih Marak, Ribuan Aplikasi Diblokir

Selanjutnya, Dian menuturkan kualitas kredit juga tetap terjaga dengan rasio non-performing loan (NPL) gross sebesar 2,21 persen, dan NPL net sebesar 0,78 persen.

Sementara itu, loan at risk (LAR) juga menunjukkan tren penurunan menjadi sebesar 10,11 persen pada September 2024, di mana bulan Agustus 2024 tercatat sebesar 10,17 persen.

Menurut dia, rasio LAR tersebut juga mendekati level sebelum pandemi COVID-19, yaitu sebesar 9,93 persen pada Desember 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI