Prabowo Buat Kementerian dan Badan Baru, Aset BUMN Disulap Jadi Kantor

Jum'at, 01 November 2024 | 15:38 WIB
Prabowo Buat Kementerian dan Badan Baru, Aset BUMN Disulap Jadi Kantor
Pemerintah Prabowo Subianto tengah gencar melakukan restrukturisasi birokrasi dengan membentuk sejumlah kementerian dan badan baru.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Prabowo Subianto tengah gencar melakukan restrukturisasi birokrasi dengan membentuk sejumlah kementerian dan badan baru.

Untuk menampung kebutuhan ruang kerja bagi lembaga-lembaga baru tersebut, pemerintah memutuskan untuk memanfaatkan aset milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai kantornya.

Salah satunya adalah aset milik PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang bakal digunakan untuk sejumlah lembaga baru tersebut.

Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dan Kementerian Koordintaor Bidang Pangan (Kemenko Pangan) digadang-gadang bakal menggunakan aset milik Bank Mandiri sebagai kantornya.

Baca Juga: Penyesuaian Tarif Kapal Penyeberangan di 22 Lintasan ASDP Batal

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) akan menggunakan aset milik Bank Mandiri sebagai kantornya.

"Karena nanti salah satu gedung yang dipergunakan oleh Danantara itu kan asetnya Bank Mandiri, buat kantornya," ujar Erick di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Kementerian BUMN terus berkoordinasi dengan kementerian lain untuk membahas persoalan-persoalan yang saling berkaitan.

Menurut Erick, kementerian tidak bisa bekerja sendiri-sendiri dan sudah semestinya untuk saling berkonsolidasi.

Sebelumnya, Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengatakan nantinya kantor yang akan ia tempati berada di Graha Mandiri, Jakarta.

Baca Juga: Kementerian BUMN Belum Bersuara Soal Isu Perombakan Direksi Pertamina

"Di Graha Mandiri, (akan pindah) dua bulan lagi," jelas pria yang biasa disapa Zulhas itu di Sukamandi, Subang, Jawa Barat, Kamis kemarin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI