Dulu Di-"bully" Karena Dijuluki Planet Lain, Kini Bekasi Jadi Kota Paling Kaya dan Tajir

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:58 WIB
Dulu Di-"bully" Karena Dijuluki Planet Lain, Kini Bekasi Jadi Kota Paling Kaya dan Tajir
Ilustrasi. Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, Bekasi berhasil menyalip kota-kota besar lainnya di Jawa Barat dan dinobatkan sebagai kota terkaya, bahkan mengalahkan Bandung. (Suara.com/Rendy Rutama Putra)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kota Bekasi, kota yang sempat menjadi bahan ejekan karena berbagai permasalahan, kini menorehkan prestasi gemilang. Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, Bekasi berhasil menyalip kota-kota besar lainnya di Jawa Barat dan dinobatkan sebagai kota terkaya, bahkan mengalahkan Bandung.

Transformasi luar biasa ini tidak lepas dari berbagai upaya pemerintah daerah dan masyarakat dalam mengembangkan potensi lokal.

Data ini dibuktikan dari besaran Produk Regional Domestik Bruto (PDRB). Pada kuartal II-2024, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat PDRB Kota Bekasi bernilai Rp 279 triliun. Berhasil menyalip Kota Bandung dengan PDRB Rp 221 triliun.

Keberhasilan Bekasi dalam meraih status kota terkaya menjadi perbincangan hangat. Berbagai faktor dinilai berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang pesat, mulai dari letak geografis yang strategis, investasi besar-besaran, hingga dukungan kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Rp 1 Juta vs Rp 80 Juta, Jam Tangan Prabowo-Gibran Jadi Perbincangan Netizen: Orang Kaya Mah Sederhana

Meskipun telah mencapai kesuksesan besar, Bekasi masih dihadapkan pada berbagai tantangan ke depan. Mulai dari masalah kemacetan, lingkungan, hingga kesenjangan sosial.

Jawa Barat memang dikatakan bukan provinsi kaleng-kaleng, dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia menjadikan wilayah ini salah satu motor penggerak utama ekonomi nasional setelah DKI Jakarta.

Sepanjang kuartal II-2024, Penanaman Modal Asing (PMA) yang masuk ke Jawa Barat bernilai US$ 5,28 miliar. Ini menjadi yang tertinggi se-Indonesia.

Sementara untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), nilainya adalah Rp 49,18 triliun. Jawa Barat menempati peringkat kedua di bawah DKI Jakarta (Rp 69,33 triliun).

Sedangkan dari sisi Produk Domestik Bruto (PDB), Jawa Barat menyumbang 12,86% dari PDB nasional pada kuartal II-2024. Dalam hal ini, Jawa Barat berada di posisi ketiga di bawah DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Baca Juga: Ini Kronologis Atap Stadion Wibawa Mukti Luluh Lantak, Berapa Total Kerugian?

Secara upah, Kota Bekasi juga menjadi yang tertinggi di Indonesia. Untuk UMR Kabupaten Bekasi ditetapkan sebesar Rp 5.219.263, sementara UMR Kota Bekasi diputuskan sebesar Rp 5.343.430.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI