Suara.com - PT Indra Karya (Persero) mempertegas komitmennya dalam penerapan Environmental, Social, Governance (ESG) dengan meraih penghargaan Peringkat 91 Platinum Papua di ajang Nusantara Plaudit 2024.
Penghargaan ini mencerminkan upaya perusahaan dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan secara aktif.
Direktur Utama PT Indra Karya, Gok Ari Joso Simamora, mengatakan, perseroan menjunjung pelaksanaan ESG yang baik melalui adanya penilaian-penilaian yang transparan. Sehingga, dapat membawa permasalahan dan tantangan perusahaan ke permukaan untuk dapat diadakannya perubahan sesuai dengan pedoman dan standar yang berlaku.
"Tantangan yang dihadapi akibat perubahan model bisnis dan meningkatnya perhatian publik terhadap peran ESG menjadi pendorong perubahan kebijakan perusahaan di masa depan," ujarnya seperti dikutip, Senin (22/10/2024).
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Regional JBB Komitmen Terapkan Prinsip-prinsip ESG di Kegiatan Operasionalnya
Gok Ari menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan awal dari perjalanan berkelanjutan untuk meningkatkan praktik ESG di perusahaan.
"Kami akan terus menerapkan prinsip-prinsip ESG dalam setiap aspek operasional kami, demi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat," kata dia.
Dengan pencapaian ini, PT Indra Karya berharap dapat menginspirasi perusahaan lain untuk lebih memperhatikan tanggung jawab sosial dan lingkungan, serta berkontribusi positif dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Adapun, penghargaan diberikan oleh La Tofi dan Wakil Menteri Investasi/Wakil Kepala BKPM, Yuliot Tanjung, sebagai pengakuan atas keberhasilan PT Indra Karya dalam merealisasikan roadmap ESG dari La Tofi School of Social Responsibility.
Selain aktif dalam penghargaan ini, Indra Karya juga berpartisipasi dalam Asean Impact Award 2024 yang diadakan pada 18-19 September di Malaysia, menunjukkan komitmennya terhadap praktik tata kelola yang baik.
Baca Juga: Industri Energi Bergerak Penuhi ESG untuk Masa Depan Berkelanjutan