Suara.com - PLN Indonesia Power (PLN IP) terus wujudkan komitmen dalam mendukung pengembangan sektor energi terbarukan dan upaya transisi energi di Indonesia. Upaya korporasi ini diakui dan mendapatkan apresiasi khusus dari Pemerintah dengan diraihnya beragam Penghargaan Subroto Award 2024.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam sambutannya menyampaikan Kementerian ESDM telah mendorong inovasi dan berbagai inisiatif yang membuat sektor energi Indonesia semakin maju.
Selain itu, sektor ini sangat strategis serta memiliki potensi dan multiplier effect yang sangat besar dalam perekonomian nasional.
"Nilai tambah di sektor ESDM ini sangat penting sekali, karena nilainya sangat besar, nilai tambah harus ada di dalam negeri, added value harus ada di dalam negeri," kata Jokowi, saat menghadiri Penghargaan Tertinggi Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral.
Baca Juga: Dirut PLN IP Apresiasi Para Enginer yang Mampu Hasilkan Inovasi di Sektor Kelistrikan
Dalam kesempatan sama, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan, diperlukan dalam inovasi energi baru terbarukan, pengembangan teknologi ramah lingkungan dan inisiatif energi hijau untuk memajukan energi terbarukan serta akselerasi transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) 2060.
Bahlil menekankan perlunya sinergitas dalam mempercepat pencapaian NZE, pengembangan energi terbarukan dan efisiensi energi harus menjadi prioritas utama.
"Kolaborasi di sektor energi sangat penting dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan dinamika geopolitik. Sinergi antara Pemerintah dan sektor swasta sangat diperlukan dalam inovasi energi baru terbarukan," tutur Bahlil Lahadalia.
Sementara itu, Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan Sebagai Subholding PT PLN (Persero), PLN Indonesia Power menjawab beragam tuntutan tersebut dengan berbagai program inovatif dan penerapan teknologi canggih dalam menekan emisi karbon pada sektor kelistrikan guna mendukung transisi energi untuk mencapai target NZE pada tahun 2060.
"PLN Indonesia Power terus melakukan inovasi untuk mewujudkan komitmen percepatan transisi energi untuk mendukung Pemerintah dalam mencapai target NZE pada 2060," tutur Edwin.
Baca Juga: Dirut PLN IP Tegaskan Transisi Energi Tak Hanya Sebuah Program, Melainkan Komitmen Berkelanjutan
Atas upaya yang telah dilakukan untuk mendukung transisi energi dan mencapai target NZE pada tahun 2060 PLN Indonesia Power kembali mencatat prestasi gemilang dengan memenangkan 8 Penghargaan Subroto Award 2024, sebagai Penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) diberikan atas kontribusi PLN Indonesia Power.
"Penghargaan ini adalah bukti komitmen kami untuk terus mendukung transisi energi dan inovasi di sektor energi baru terbarukan. PLN Indonesia Power bertekad untuk mengembangkan teknologi pembangkitan yang ramah lingkungan serta memperkuat penerapan energi terbarukan," ujar Edwin.
Adapun Penghargaan Subroto Award 2024 yang diraih unit PLN Indonesia Power terdiri dari beberapa kategori, diantaranya :
- Kategori Keselamatan Keteknikan dan Perlindungan Lingkungan diraih oleh Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang Unit 1-2-3, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Saguling, Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tanjung Priok, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Ir. PM Noor.
- Kategori Kontribusi Pengurangan Emisi diraih oleh PLN IP - Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Banten 3 Lontar, PLN IP - UBP Grati dan PLN IP - UBP Pelabuhan Ratu.
- Kategori Pelaporan SMK2 bidang Pembangkit diraih PLTGU Tambak Lorok
"Penghargaan Subroto 2024 tidak hanya menjadi pengakuan atas kontribusi perusahaan dalam sektor energi, tetapi juga mendorong PLN Indonesia Power untuk terus berinovasi dan memimpin dalam transisi energi menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan, berkomitmen untuk menyediakan energi yang bersih, terjangkau, dan berkelanjutan," tutupnya.