Sementara itu, Wijayanto berharap hadirnya Bank Sampah Mekarwangi bisa secepatnya dijalankan warga desa Harjamekar agar warga bisa cepat juga merasakan manfaatnya. Mulai dari membuat lingkungan jadi lebih bersih-tertata, menambah pendapatan ekonomi, dan mengurangi volume sampah yang dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Saya sudah ada angan-angan untuk menghadirkan bank sampah. Karena tahu manfaat dari bank sampah itu memang luar biasa. Dari dulu ingin adanya bank sampah, cuma baru terlaksananya sekarang," kata Wijayanto, dalam sambutannya.
Tak lupa ia mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Jababeka karena sudah proaktif mengambil peran sebagai inisiator dan kolaborator dalam pendirian bank sampah Mekarwangi, serta membuat warga Desa Harjamekar lebih cepat mendirikan bank sampah.
Hal yang sama rupanya diharapkan juga oleh Didik Purbadi, Direktur Utama PT Jababeka Infrastruktur. Purbadi –sapaan akrabnya, berharap selain memberikan manfaat bagi lingkungan hadirnya Bank Sampah Mekarwangi juga bisa memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat Desa Harjamekar.
"Kami senang bisa terlibat dan membantu pendirian bank sampah ini. Semoga hadirnya bank sampah Mekarwangi bisa membawa berkah dan bermanfaat dan pemukiman-pemukiman di Desa Mekarwangi jadi lebih bersih, sehat, dan teratur," kata Purbadi.
Tidak berhenti sampai di situ, ia menambahkan bahwa kedepannya Jababeka akan mendukung pengembangan Bank Sampah Mekarwangi dengan mengajak tenant di Kawasan Industri Jababeka untuk berkolaborasi mendukung program-program Bank Sampah Mekarwangi dalam upaya pelestarian lingkungan.