Suara.com - Seberapa besar kekayaan P Diddy kini menjadi sorotan akibat kasus human trafficking yang ramai di Amerika Serikat. Kasus perdagangan seks dan pedofilia kini menjerat rapper asal Amerika Serikat, Sean Diddy Combs alias P Diddy. Rapper tersebut diduga meraup keuntungan hingga triliunan rupiah atas keterlibatannya dalam kasus tersebut. Terbaru, kepolisian telah menggeledah kediaman Diddy di Miami dan Los Angeles.
Diddy dilaporkan atas tuduhan kasus perdagangan anak di bawah umur. Rapper berusia 54 tahun itu juga diketahui mengidap pedofilia, kelainan seksual berupa aktivitas seksual orang dewasa kepada anak-anak.
Kasus ini terkuak setelah pihak kepolisian menemukan ribuan botol baby oil dan pelumas milik Diddy di sebuah hotel mewah di Amerika Serikat.
Diddy kini dituding menjadi otak dari prostitusi terbuka di Amerika Serikat yang melibatkan artis besar lainnya. Salah satunya adalah Kim Kardashian.
Baca Juga: Akui APBD Jakarta Gede, RK Pede soal Janjinya Beri Dana Rp200 Juta per RT/RW: Di Bandung Saja Bisa
Kasus pedofil dan perdagangan seks ini menambah daftar hitam kasus yang menyeret Diddy ke jalur hukum. Sejak tahun 2003, Diddy sudah terlibat banyak kasus. Diantaranya kasus pelecehan seksual, pembakaran, penculikan, penyuapan, hingga perdagangan manusia.
Korban-korban Diddy juga diduga tidak berani bersuara dan menutup mulut karena diancam sang rapper. Bahkan, Diddy dikabarkan telah membayar sejumlah korbannya dengan uang tutup mulut.
Harta kekayaan Sean Diddy Combs
Menurut Celebrity Net Worth, Diddy masuk dalam jajaran rapper dengan kekayaan paling tinggi. Ia dilaporkan memiliki kekayaan hingga Rp9 triliun.
Nominal ini lebih besar jika dibandingkan dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Utara (Kaltara) 2024 yang disahkan sebesar Rp3,4 triliun.
Baca Juga: Gegara Pengumuman AKD Ditunda, Kemungkinan Pembahasan APBD 2025 Molor
Dalam dua dekade terakhir, Diddy berhasil memperoleh omzet senilai USD 1 miliar, atau setara dengan Rp15 triliun. Kekayaan ini didapat dari gurita bisnis miliknya. Salah satunya adalah bisnis minuman alkohol Diageo yang menjadi pendapatan terbesar Diddy.
Bukan tanpa alasan Diddy mulai fokus berbisnis. Pasalnya, kariernya di dunia hiburan terancam akibat gempuran rapper rapper muda dunia.
Diddy juga memiliki Combs Enterprise yang menaungi banyak anak perusahaan. Bisnis ini dikembangkannya bersama rekan-rekannya. Ia juga memiliki bisnis dapur rekaman bernama Bad Boy Records.
Selama berkarier di dunia entertainment, banyak kasus yang mencorengnya akibat ulahnya sendiri. Mantan kekasih Jennifer Lopez ini seolah tak takut terjerat hukuman. Terbukti, ia sudah bolak-balik menjalani persidangan selama 20 tahun terakhir.
Tak kapok, Diddy bahkan menambah catatan hitamnya dengan keterlibatannya di kasus perdagangan anak dan pedofilia. Namun kini, kariernya terancam benar-benar berakhir akibat skandal perdagangan seks.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni