Perusahaan Biofarmasi RI Ini Klaim Jual Harga Vaksin Hepatitis Dengan Harga Terjangkau

Rabu, 14 Agustus 2024 | 07:23 WIB
Perusahaan Biofarmasi RI Ini Klaim Jual Harga Vaksin Hepatitis Dengan Harga Terjangkau
Ilustrasi Vaksin (Pexels/Polina Tankilevitch)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Etana Biotechnologies Indonesia (Etana), perusahaan biofarmasi Indonesia, bekerjasama dengan RSPAD Gatot Subroto menyelenggarakan kegiatan vaksinasi Hepatitis A untuk anak dewasa. 

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Hepatitis Sedunia dan perayaan Hari Ulang Tahun RSPAD Gatot Subroto ke-74. Kegiatan vaksinasi ini diikuti oleh karyawan beserta keluarga dan dibuka untuk umum dengan mendatangi klinik vaksinasi RSPAD Gatot Subroto. 

M. Indra Lamora, Director of Anti Infectious Business Unit Etana mengatakan kerjasama antara Etana dan RSPAD Gatot Subroto merupakan salah satu bentuk dukungan dalam upaya meningkatkan kualitas Kesehatan Indonesia, salah satunya dalam penanggulangan penyakit hepatitis A. 

"Seperti kita ketahui bersama kondisi sanitasi lingkungan, higienitas serta perilaku hidup bersih masyarakat belum cukup baik, sehingga rentan untuk tertular penyakit hepatitis A," kata Indra dikutip Rabu (14/8/2024).

Baca Juga: Vaksin Kanker Payudara: Harapan Baru untuk Wanita atau Sekedar Janji?

"Kami berkomitmen menghasilkan produk vaksin yang berkualitas tinggi dengan harga terjangkau sehingga masyarakat dapat secara mudah melakukan vaksinasi sebagai upaya perlindungan ekstra," tambahnya. 

Mayor Jenderal TNI Dr. dr. Moh. Arif Hariyanto, Sp.B., FICS, Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto mengatakan hepatitis sebagai salah satu penyakit menular yang berbahaya memerlukan perhatian khusus dan penanganan yang serius dari semua pihak termasuk instansi militer. 

"Peran RSPAD Gatot Subroto dalam bidang kesehatan tidak hanya menjaga kesehatan anggota dan keluarganya saja tapi juga mencakup inisatif dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular di masyarakat luas," kata Arif.

Menurutnya kolaborasi antara pemerintah, instansi militer, dunia industri serta masyarakat luas sangat diperlukan untuk mengatasi tantangan yang ada dalam mencapai tujuan bersama. 

"Semoga melalui kerjasama ini kita dapat memperkuat komitmen dan sinergi dalam upaya pencegahan dan pengendalian hepatitis. Mari kita jadikan momen ini sebagai landasan untuk bekerja keras demi terciptanya Indonesia yg lebih sehat dan bebas dari penyakit menular,” lanjutnya. 

Baca Juga: Produsen Vaksin Terbesar di Indonesia, Ini Profil Bio Farma dan Perkiraan Gaji Karyawannya

Hepatitis masih merupakan masalah kesehatan global dan di Indonesia, dimana insiden kasus mencapai 10.000 kasus per tahun. Hepatitis A dapat dicegah dengan perbaikan sanitasi lingkungan, hygiene perorangan, air dan makanan serta imunisasi. Dengan melakukan vaksinasi dapat memberikan proteksi efektivitas 94-100% setelah 2-3 dosis suntikan yang diberikan 6-12 bulan secara terpisah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI