Suara.com - Komisaris Tempo, Bambang Harimurti menyerahkan penghargaan kepada PT Aneka Tambang Tbk (Antam), yang merupakan anggota PT Mineral Industri Indonesia (Persero) (MIND ID), dalam acara Malam Apresiasi Emiten Indeks Tempo-IDNFinancials52, Jumat (26/7/2024), di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Antam mendapatkan apresiasi dalam empat kategori, yaitu Main Index, High Dividend, High Growth, dan High Market Capitalization dan masuk menjadi salah satu Konstituen Indeks TEMPO-IDNFinancials52 Tahun 2024. Indeks TEMPO-IDNFinancials52 terdiri dari lima puluh dua emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI), dimana para konstituen tersebut terpilih berdasarkan hasil riset dan pengumpulan data laporan keuangan, yang memiliki kinerja keuangan stabil dan dapat diandalkan.
Menanggapi penghargaan tersebut, Direktur Utama Antam, Nico Kanter mengatakan, masuknya Antam menjadi bagian Indeks TEMPO-IDNFinancials52 merupakan apresiasi atas komitmen perusahaan dalam memberikan kontribusi kinerja yang optimal.
"Di tengah tantangan geopolitik-ekonomi global serta fluktuasi harga komoditas, Antam berhasil menjaga kinerja produksi dan penjualan pada tingkat optimal dengan capaian kinerja keuangan Perusahaan yang positif pada periode 6 (enam) bulan pertama tahun 2024. Kami berterima kasih kepada TEMPO dan IDNFinancials.com yang telah memberikan apresiasi kepada Perusahaan. Hal ini akan menjadi motivasi bagi Antam untuk terus mencatatkan kinerja positif dengan operasi yang menerapkan good mining practice dan operation excellence, serta mengutamakan keberlanjutan,” katanya.
Baca Juga: Emas Antam Mengkilap, Harga Meroket Tembus Rp1.406.000/Gram
TEMPO dan IDNFinancials melakukan evaluasi secara menyeluruh pada kriteria utama yakni, kapitalisasi pasar (market capitalization/marketcap), pertumbuhan laba bersih, dan rerata imbal hasil dividen. Selain itu, dilakukan evaluasi atas kriteria penunjang lainnya dalam indeks ini yakni, rerata frekuensi transaksi saham, volume transaksi saham, jumlah pemegang saham minimal 3.000 shareholders, dan freefloat minimal 7,5%.