Suara.com - Pada Kamis (27/6/2024) digelar Temu Pelanggan Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit, Karet, dan Plastik (BBSPJIKKP) Kementerian Perindustrian di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dikutip dari kantor berita Antara, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah binaan Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan jasa industri.
Dalam rangka meningkatkan kualitas manajerial dan kinerja pelayanan, satuan kerja (satker) BSKJI terus didorong untuk bertransformasi menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
Salah satunya adalah Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit, Karet, dan Plastik (BBSPJIKKP) di Yogyakarta, yang telah bertransformasi menjadi BLU pada 25 April 2024.
Baca Juga: Sirkuit Selaparang Tuan Rumah MXGP 2024, Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Mataram Bersiap
"Dengan transformasi BBSPJIKKP menjadi BLU, ini menjadi penanda pencapaian milestone menuju penyedia layanan jasa industri dengan layanan prima dan mendukung daya saing industri," jelas Andi Rizaldi, Kepala BSKJI Kemenperin.
Kemudian Hagung Eko Pawoko, Kepala BBSPJIKKP Yogyakarta menyatakan dalam upaya mendukung daya saing industri, BBSPJIKKP terus mengembangkan layanannya agar bisa mengikuti perkembangan tuntutan dunia industri.
Saat ini, BBSPJIKKP memberikan 13 jenis layanan yaitu:
- pengujian
- kalibrasi
- sertifikasi
- bimtek atau konsultansi
- sertifikasi profesi
- validasi atau verifikasi gas rumah kaca (GRK)
- Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)
- inspeksi
- pendampingan
- uji profisiensi
- audit teknologi
- miniplant kulit dan karet
- dan jasa teknis lainnya.
"Layanan ini menjadi kabar baik bagi seluruh pelaku industri, bukti nyata Kemenperin dalam memenuhi kebutuhan pembangunan industri dalam mewujudkan industri yang mandiri, berdaya saing dan maju sebagaimana yang diamanahkan dalam undang undang," ujar Hagung Eko Pawoko.
Andi Rizaldi menambahkan bahwa peningkatan daya saing industri mempunyai peran dalam meningkatkan kinerja ekonomi Indonesia.
"Peningkatan kinerja ekonomi Indonesia, tentunya tidak lepas dari peran peningkatan daya saing khususnya di bidang industri," ungkapnya dalam Temu Pelanggan BBSPJIKKP di Yogyakarta, pada Kamis.
Baca Juga: Kekayaan Bersih Shivon Zilis, Pakar Teknologi Pasangan Elon Musk: Harga Rumah Tembus Rp 65 M
Dalam upaya mendongkrak daya saing industri, peran pemerintah khususnya dukungan Kemenperin sangat penting, termasuk terkait dengan standardisasi dan layanan jasa industri.
"Jasa industri memberikan nilai tambah yang besar selain dari manufaktur dan juga berperan penting dalam pengembangan sektor industri," kata Andi Rizaldi.
Pelayanan jasa industri Kemenperin antara lain adalah:
- memberikan dukungan dalam bentuk sertifikasi
- pengujian
- konsultansi
- pendampingan
- peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM)
- jasa pemeliharaan
- jasa teknik
- jasa penilaian kesesuaian
- jasa industri yang berkontribusi terhadap peningkatan output industri.