Suara.com - Arsari Group melalui PT Arsari Sentra Data dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) secara resmi menandatangani Memorandum of Understanding. Melalui kerja sama ini, Arsari berminat untuk berinvestasi pada PT Jaringan Infra Andalan, yang merupakan anak usaha Surge.
Penandatanganan ini dilakukan oleh Presiden Direktur Surge, Yune Marketatmo dan Chairman PT Arsari Sentra Data, Hashim S. Djojohadikusumo yang merupakan adik kandung Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Secara rinci, Arsari dan Jaringan Andalan akan mempercepat pengembangan infrastruktur dalam memberikan layanan konektivitas kepada masyakarakat luas.
Seperti yang diketahui Surge menargetkan penyediaan konektivitas yang handal dan terjangkau bagi 25 juta rumah tangga di Pulau Jawa. Dengan kerjasama ini diharapkan akan mempercepat peningkatan penetrasi internet yang lebih merata, terjangkau, dan dapat dapat memberikan dampak pada perkembangan ekonomi digital masyarakat.
Baca Juga: Viral Souvernir Lawas Pernikahan Prabowo dan Titiek Soeharto, Ada Nama Masa Mudanya
Saat ini penetrasi sambungan internet tetap ke rumah (Fixed Broadband) di Indonesia baru mencapai 15%, diperlukan kolaborasi dan kerjasama dari berbagai pihak dalam menghadirkan layanan handal, terjangkau, dan merata sehingga memiliki dampak yang signifikan bagi perkembangan ekonomi Indonesia ke depan.
“Dukungan dari Arsari Group kami harapkan dapat mendukung percepatan operasi bisnis kami dan mempercepat penetrasi fixed broadband ke berbagai wilayah yang dapat berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan, akses kesehatan, hingga peningkatan perekonomian,” ujar Yuke, Senin (24/6/2024).
Sementara Hashim mengatakan, pihaknya menyadari bahwa akses internet masyarakat memegang kunci yang krusial dalam perkembangan perekonomian nasional. Seluruh aktivitas dan kebutuhan hidup sehari-hari bergantung kepadaketersediaan internet sehingga penting untuk mendukung usaha-usaha pemerataan konektivitas dalam mencapai cita-cita Bangsa di masa digital modern .
"Melalui kolaborasi dan kemampuan yang dimiliki oleh PT Arsari Sentra Data dan Surge beserta afiliasinya, kami yakin dapat berkontribusi pada peningkatan ekonomi digital dalam mencapai Indonesia Emas di tahun 2040," kata Hashim.
Adapun Senior Executive Advisor, Arwin Rasyid menuturkan, kolaborasi antara Surge dan Arsari Group dalam penyediaan konektivitas terjangkau merupakan bagian penting dalam usaha mendukung transformasi digital yang efektif. "Pemerataan akses terhadap internet cepat dan terjangkau akan berkontribusi signifikan pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Baca Juga: Buronan Korupsi Jaringan Internet Musi Banyuasin Ditangkap saat Iktikaf di Masjid