Strategi Pelita Air Kurangi Emisi Karbon di Sektor Penerbangan

Achmad Fauzi Suara.Com
Jum'at, 21 Juni 2024 | 17:35 WIB
Strategi Pelita Air Kurangi Emisi Karbon di Sektor Penerbangan
Tim Gegana Tengah Menangani Pelaku yang Melontarkan Ancaman Bom di Pesawat Pelita Air/ist
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Maskapai Pelita Air berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon yang diakibatkan dari aktivitas penerbangan. Salah satunya lewat proyek Sustainable Initiative yang dijalankan Pelita Air.

Corporate Secretary Pelita Air, Agdya Yogandari menjelaskan, Sustainable Initiative Pelita Air dilakukan untuk menyeimbangkan emisi karbon melalui pelibatan berbagai komunitas terkemuka dibidang lingkungan, serta seluruh stakeholders di industri penerbangan.

"Proyek ini didasari oleh semangat kolaborasi. Kami menggandeng lembaga yang fokus dibidang penghijauan, serta para pemangku kepentingan di seluruh industri penerbangan agar secara kolektif dapat bekerja sama untuk mengatasi tantangan lingkungan dengan tetap memastikan implementasi yang efektif," ujarnya di Jakarta yang dikutip, Jumat (21/6/2024).

Selain itu, Pelita Air juga merupakan maskapai penerbangan pertama di Indonesia yang terdaftar dalam IDX Carbon.

Baca Juga: Musim Libur Sekolah, Pelita Air Tambah Rute Baru Balikpapan-Yogyakarta PP

"Pencapaian ini memiliki arti penting bagi Pelita Air karena mengukuhkan dedikasi perusahaan dalam mempercepat peralihan energi global menuju net zero emission yang ditargetkan oleh pemerintah Indonesia," kata Agdya.

Selain itu, Pelita Air menggunakan perhitungan offset dan pengurangan yang memanfaatkan jejak karbon pada penerbangan perdana Jakarta-Banjarmasin yang berlangsung pada 1 November 2023.

Sebagai bagian dari inisiatif penyeimbangan karbon, para penumpang pada penerbangan ini juga mendapatkan sertifikat karbon.

Sustainable Initiative Pelita Air juga dilakukan melalui penerapan Green Operating Procedure pada setiap penerbangan. Prosedur ini diterapkan Pelita Air bukan semata-mata untuk menghemat penggunaan bahan bakar saja, namun juga sebagai usaha untuk mengurangi limbah yang dihasilkan oleh kegiatan penerbangan komersil.

"Langkah ini kami lakukan sebagai upaya dalam mengurangi deforestasi, serta penumpukan sampah kemasan sisa in-flight meals yang turut berdampak bagi lingkungan," imbuh dia.

Baca Juga: Begini Cara Perusahaan BUMN Kurangi Dampak Emisi Karbon

Atas upaya ini, Pelita Airmeraih penghargaan tingkat internasional “Indonesia Sustainability Initiative of the Year – Aviation” dari GovMedia, perusahaan media asal Singapura yang juga menjadi bagian dari Charlton Media Group.

"Penghargaan ini merupakan pengakuan atas komitmen dan upaya berkelanjutan Pelita Air dalam mengurangi dampak lingkungan. Kami berterima kasih kepada seluruh komunitas dan stakeholders yang telah berkolaborasi bersama kami dalam mewujudkan inisiatif keberlanjutan ini," pungkas Agdya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI