Prospek Saham GOLF, Emiten Milik Anak Tommy Soeharto yang Baru IPO

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 19 Juni 2024 | 15:20 WIB
Prospek Saham GOLF, Emiten Milik Anak Tommy Soeharto yang Baru IPO
IPO saham GOLF milik anak Tommy Soeharto [Ist/Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perusahaan milik Darma Mangkuluhur Hutomo, PT Intra GolfLink Resorts Tbk (kode saham: GOLF), berencana melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan target meraih dana sebesar Rp713 miliar.

GOLF berencana menerbitkan hingga 3,1 miliar saham baru, atau setara 15,02 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh melalui IPO, seperti yang diungkapkan Komisaris Utama GOLF, Darma Mangkuluhur Hutomo, di Hotel Mangkuluhur, Jakarta, pada hari Rabu.

GOLF akan menawarkan saham baru dengan harga antara Rp200 hingga Rp230 per saham, sehingga diharapkan dapat meraih dana sebesar Rp713 miliar dari IPO tersebut.

Penawaran awal (bookbuilding) akan dilakukan dari 20 hingga 25 Juni 2024, dengan penawaran umum berlangsung dari 2 hingga 4 Juli 2024, dan target pencatatan saham di BEI pada 8 Juli 2024.

Baca Juga: Tengku Dewi Bongkar Identitas Selingkuhan Baru Andrew Andika, Diduga Berprofesi Caddy Golf

Darma menyatakan bahwa sebagian besar dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi melalui anak usaha. Sebanyak 87,53 persen dari dana tersebut akan dialokasikan untuk modal PT New Kuta Golf and Ocean View (NKG), yang mengelola bisnis golf dan hotel di Bali. Sekitar 5,34 persen akan digunakan untuk modal PT Sentul Golf Utama (SGU), dan 7,13 persen sisanya untuk membiayai operasional perusahaan.

Darma menjelaskan bahwa NKG akan menggunakan dana tersebut untuk membangun hotel bintang 6 'Luxury Boutique Hotel' di Hole 15-Th Cliff Hanger, kawasan Pecatu Indah Resort, Jimbaran, Bali. Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk membeli lahan seluas 11.332 meter persegi di depan hotel untuk membangun sarana pendukung, serta mengembangkan proyek "New Kuta Golf Villa" beserta fasilitas pendukungnya di lokasi yang sama.

"Bisnis golf di Indonesia memiliki masa depan yang menjanjikan. Kami percaya bahwa dengan fasilitas unggulan dan pelayanan prima, lapangan golf kami akan menjadi destinasi pilihan para pecinta golf dari seluruh dunia dan berkontribusi pada pertumbuhan pariwisata dan ekonomi di Indonesia,” ujar Darma.

Direktur Utama GOLF, Dwi Febri Astuti, menambahkan bahwa prospek bisnis perusahaan ke depan sangat positif, seiring dengan meningkatnya jumlah pemain golf di Indonesia dan semakin populernya Indonesia sebagai tujuan wisata bagi pegolf mancanegara.

“Potensi bisnis golf di Indonesia sangat besar, terutama dengan adanya dukungan dari sektor pariwisata. Kami melihat minat yang terus meningkat baik dari pemain lokal maupun turis internasional yang tertarik untuk menikmati pengalaman bermain golf di tengah keindahan alam Indonesia,” ujar Dwi, dikutip melalui keterbukaan informasi pada Rabu (19/6/2024).

Baca Juga: Kaum Rebahan dan Pekerja UMR, Minggir Dulu! Ini 3 Olahraga Mahal Nayunda Nabila

Adapun, bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek (joint lead underwriter) diantaranya PT KB Valbury Sekuritas, PT Samuel Sekuritas Indonesia, PT Semesta Indovest Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

Pada 2022, perseroan berhasil membalikkan keadaan dari rugi bersih senilai Rp32,04 juta menjadi laba bersih Rp25,53 miliar.

Kemudian, pada 2023, laba bersih perseroan kembali melonjak sebesar 136 persen year on year (yoy), yang diperoleh dari hasil penjualan bersih naik signifikan, sebesar 59 persen (yoy) pada 2022 dan 53 persen (yoy) pada 2023.

Darma Mangkuluhur Hutomo merupakan anak pertama dari Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, yang mana Tommy merupakan anak dari Presiden ke-2 Republik Indonesia Soeharto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI