Sanitasi Buruk Hingga Stunting Ikut Berdampak Pada Kesejahteraan Masyarakat

Kamis, 30 Mei 2024 | 07:23 WIB
Sanitasi Buruk Hingga Stunting Ikut Berdampak Pada Kesejahteraan Masyarakat
ilustrasi stunting (freepik.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) / Pelindo meluncurkan program ‘Sehat Maju Bersama (SEMASA) Kampung Bahari’ di Kelurahan Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Program ini bertujuan untuk mengatasi berbagai persoalan seperti sanitasi, stunting pada anak-anak, dan kurangnya akses pendidikan serta pelatihan keterampilan.

“Sanitasi yang buruk, tingginya angka stunting, serta kurangnya akses pendidikan menjadi isu yang harus segera diatasi, termasuk di Kampung Bahari. Melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), Pelindo mengambil langkah proaktif untuk membantu mengatasi persoalan tersebut,” ujar Sekretaris Perusahaan Pelindo, Ardhy Wahyu Basuki, di Jakarta, Rabu (29/5/2024). 

Dia menjelaskan, Pelindo berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tanjung Priok melalui program SEMASA Kampung Bahari. Upaya ini dilakukan dengan berkolaborasi, yang melibatkan Pelindo, masyarakat, serta pemangku kepentingan lainnya.

Baca Juga: Demi Tingkatkan Kesejahteraan Anggota, BMT Arin Banyuwangi Konsisten Bermitra dengan LPDB-KUMKM dan Patuh pada Regulasi

Program SEMASA mencakup tiga bidang utama, yakni lingkungan, kesehatan, dan pendidikan. Di bidang lingkungan, revitalisasi MCK berbasis bio septic tank diharapkan membantu mengatasi masalah sanitasi. Sistem ini dinilai ramah lingkungan dan efisien dalam mengolah limbah, mencegah pencemaran air dan tanah serta mencegah penyebaran penyakit. 

Ardhy menambahkan, kerjasama dengan Petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) akan memastikan fasilitas ini berfungsi dengan baik, sehingga masyarakat dapat menikmati lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

Di bidang kesehatan, program BUNDA SEHATI bertujuan mengurangi angka stunting melalui dukungan dan edukasi gizi bagi ibu-ibu yang memiliki balita. Kegiatan yang dilakukan antara lain kelas memasak sehat, kompetisi memasak, dan pemberian voucher belanja bahan makanan bergizi. 

Di bidang pendidikan, Pelindo mendukung program pelatihan mengemudi kendaraan industri bersertifikasi, yang mencakup mengemudi forklift, crane, dan mobil.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan warga, sehingga mereka dapat mengakses pekerjaan yang lebih baik. Ardhy optimistis implementasi berbagai program TJSL tersebut akan memberikan perubahan positif bagi warga Tanjung Priok, khususnya di Lampung Bahari.

Baca Juga: Dirjen Cipta Karya Hadiri Bandung Spirit Water Summit: Upaya Strategis untuk Mencapai SDGs 2030 Melalui Air

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI