Sartini, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember berharap bisa menggandeng sejumlah pihak untuk melakukan pemberdayaan purna pekerja migran Indonesia. Jadi para pahlawan devisa tidak kembali lagi bermigrasi ke luar negeri.
"Untuk persoalan permodalan, kami akan mencoba menggandeng bank Himpunan Milik Negara (Himbara) agar para purna pekerja migran bisa mengakses ke sana dan mendapatkan pelatihan literasi keuangan dari Bank Indonesia," tukas Sartini.
Dinas Koperasi juga akan mencoba mengusulkan dana hasil cukai Jember yang cukup besar, agar bisa digunakan. Salah satunya program pemberdayaan purna pekerja migran Indonesia, sehingga bisa memiliki skill untuk mengembangkan jenis usaha yang dilakukan.