Suara.com - PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC memprediksi jumlah penumpang di masa Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus 2024 akan tetap tinggi.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi KCIC, jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mengalami kenaikan hingga 28 persen pada periode libur panjang Kenaikan Yesus Kristus.
Eva Chairunisa, General Manager Corporate Secretary PT KCIC menyampaikan bahwa KCIC sudah mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang saat libur panjang ini dengan mengoperasikan 48 perjalanan Whoosh per hari.
Pada Rabu (8/5/2024), Whoosh memberangkatkan 20.454 ribu penumpang. Kemudian sebelumnya, pada Selasa (7/5/2024), penumpang mencapai 20 ribu orang.
“Jumlah penumpang meningkat sekitar 28 persen jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya, di mana KCIC melayani sebanyak 16 ribu penumpang,” jelas Eva Chairunisa di Bandung.
Terdapat sejumlah jadwal favorit dengan tingkat okupansi mencapai 100 persen. Khususnya pada jadwal keberangkatan kereta mulai pukul 06.40 WIB sampai dengan 15.35 WIB.
“Baik dari Stasiun Halim menuju Padalarang mau pun Tegalluar,” lanjutnya.
Mayoritas penumpang keberangkatan Halim turun di Stasiun Padalarang dan melanjutkan perjalanan dengan KA Feeder menuju Stasiun Bandung.
Untuk keberangkatan Kamis (9/5/2024), hingga pukul 11.00 WIB tercatat 16 ribu tiket telah terjual. Jumlah ini diprediksi akan terus meningkat, mengingat penjualan tiket hingga keberangkatan kereta terakhir pada pukul 20.30 WIB masih berlangsung.
Baca Juga: 186.322 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Saat Libur Panjang Pekan Ini
Dalam periode libur panjang Kenaikan Yesus Kristus PT KCIC tetap menjual tiket dengan skema “dynamic pricing”. Atau tarif dinamis dengan menawarkan harga lebih hemat untuk periode perjalanan tertentu.