Kapasitas 50 Ton per Tahun, Indonesia Siap Produksi Emas Batangan Secara Mandiri

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:58 WIB
Kapasitas 50 Ton per Tahun, Indonesia Siap Produksi Emas Batangan Secara Mandiri
Emas batangan. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Wamen BUMN meminta agar PT Pegadaian memasifkan sosialisasi layanan bank emas atau bullion service kepada masyarakat luas. Seiring dengan mengupayakan izin dari pemerintah terkait layanan itu.

"Apalagi nanti ada bank bullion, kerja sama antara Pegadaian, dengan ekosistem Mind ID, nanti harus diperbaiki, terus ditingkatkan sehingga kita tidak lagi impor (emas)," tegasnya.

Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan menyatakan bahwa saat ini layanan bank emas telah siap, hanya pihaknya masih menunggu peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) terkait penerapan layanan itu.

"Saat ini bullion service untuk Pegadaian sudah siap produk-produknya, tapi POJK-nya belum turun jadi tunggu POJKnya," demikian disebutkan Damar Latri Setiawan.

Layanan memungkinkan nasabah untuk menabung dalam bentuk emas dan kemudian mendapatkan margin dari emas yang disimpan.

Damar Latri Setiawan menambahkan, dari hasil tabungan emas Pegadaian dapat memberikan pinjaman emas kepada yang membutuhkan.

Dengan demikian, baik pabrikan mau pun individu yang membutuhkan emas bisa mendapatkan layanan pinjaman emas dari Pegadaian.

"Pinjam emas kembali emas bisa. Dan kami juga melakukan ekosistem mulai dari penambang sudah bisa diberikan dana, kemudian dalam bentuk core bisa dimurnikan, kemudian kami bisa mengatur distribusinya," kata Damar Latri Setiawan memberikan detail.

Baca Juga: Porsi Bertambah, Pemerintah Mau Kuasai 61% Saham Freeport

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI