Suara.com - SPBU Swasta mulai menaikan harga BBM-nya di tengah kurs rupiah yang melemah dan kenaikan harga minyak dunia. Setidaknya, ada dua SPBU swasta yang menaikkan harga BBM-nya yaitu Shell dan BP AKR.
Kondisi ini berbeda dengan PT Pertamina (Persero) yang justru menahan untuk menaikkan harga BBM Pertamax cs.
Seperti dilansir dari situs resminya, Kamis (2/5/2024), Shell menaikan harga Shell Super dengan RON 92 setara Pertamax Rp 1.000 menjadi Rp 15.530 per liter.
Kemudian, Harga BBM Shell V-Power Nitro+ menjadi Rp 16.570 per liter atau juga naik Rp 1.000.
Baca Juga: Harga BBM Pertamina Tak Naik Selama Mei, Ini Daftarnya
Sementara, BP AKR menaikkan harga BBM jenis BP 92 sebesar Rp 600 menjadi Rp 14.900 per liter. Serta, jenis BP Ultimate harganya menjadi Rp 16.350 per liter atau naik Rp 990.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan keputusan tidak mengubah harga BBM mengacu pada beberapa aspek antara lain Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidi.
Dalam aturan ini, formulasi harga BBM di antaranya dipengaruhi oleh nilai tukar dolar AS dan MOPS.
"Penyesuaian harga BBM nonsubsidi memang mengacu pada regulasi. Namun pada kondisi saat ini kami mendukung upaya Pemerintah untuk menjaga stabilitas perekonomian," kata Irto
Berikut Perbedaan harga BBM di SPBU Pertamina, Shell dan BP:
Baca Juga: Tebar Semangat Kebaikan: Pertamina Foundation Santuni Anak Yatim dan Bagikan Sepeda Gratis
Pertamina
- Pertamax: Rp 12.950 per liter
- Pertamax Turbo: Rp 14.400 per liter
- Dexlite: Rp 14.550 per liter
- Pertamina Dex: Rp 15.100 per liter
- Pertalite: Rp 10.000 per liter
- Pertamax Green: Rp 13.900 per liter
Shell
- Shell Super : Rp 15.530 per liter
- Shell V-Power: Rp 16.350 per liter
- Shell V-Power Diesel: Rp 16.130 per liter
- Shell V-power Nitro+: Rp 16.570 per liter
BP AKR
- BP 92: Rp 14.900 per liter
- BP Ultimate: Rp 16.350 per liter
- BP diesel: Rp 15.520 per liter
- BP Ultimate Diesel: Rp 16.130 per liter