Pra Penjualan LPKR Capai Rp 1,5 Triliun di Kuartal I/2024

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 29 April 2024 | 17:54 WIB
Pra Penjualan LPKR Capai Rp 1,5 Triliun di Kuartal I/2024
CEO LPKR John Riady.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatat pra penjualan (marketing sales) Rp1,5 triliun pada Kuartal I/2024. Pencapaian tersebut setara 28% dari target pra penjualan tahun ini yang sebesar Rp5,37 triliun.

Penjualan pada Kuartal I/2024 didominasi produk rumah tapak berkat keberhasilan peluncuran Park Serpong dan diperkenalkannya Lippo Cikarang Cosmopolis, sebuah konsep baru di Cikarang yang didukung oleh rangkaian produk XYZ Livin.

“Perusahaan terus memperkuat posisinya di segmen pasar pemilik rumah perdana dengan merilis lebih banyak unit di Park Serpong dan di Lippo Cikarang Cosmopolis. Setelah mencapai 28% dari target pra penjualan pada Kuartal I/2024, kami berada di jalur yang tepat untuk memenuhi target tahun ini, dengan mempertahankan momentum penjualan saat ini serta melalui rencana peluncuran di kuartal mendatang,” kata Group CEO LPKR John Riady ditulis Senin (29/4/2024).

Di samping itu, lebih dari 55% pra penjualan bersumber dari berbagai proyek perumahan yang menyasar pemilik rumah pertama, seperti Cendana Homes, XYZ Livin, dan Waterfront Uptown.

Baca Juga: Pacu Pra Penjualan, LPKR Targetkan Pembeli Properti Perdana

Proyek LPKR sendiri sebagian besar berlokasi di wilayah Barat Jabodetabek, yang terdiri dari produk rumah tapak dan menengah, ruko, serta hunian tingkat tinggi yang siap dihuni.

Produk rumah tapak yang dikembangkan oleh LPKR, seperti seri XYZ Livin dan Cendana di Park Serpong, memberikan kontribusi sebesar Rp543 miliar kepada pra penjualan Kuartal I/2024.  

Dalam hal profil pembayaran, 78% dari total pra penjualan dibiayai melalui hipotek. LPKR melihat permintaan yang kuat terhadap perumahan dengan harga yang terjangkau, didukung oleh tingginya penggunaan hipotek, yang menyiratkan tingginya pengguna akhir (end-users).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI