Nilai Tukar Rupiah Masih Anjlok Terhadap Dolar AS Pagi Ini

Achmad Fauzi Suara.Com
Jum'at, 26 April 2024 | 10:09 WIB
Nilai Tukar Rupiah Masih Anjlok Terhadap Dolar AS Pagi Ini
Petugas menunjukkan mata uang Rupiah dan Dolar AS di tempat penukaran uang Dolar Indo, Jakarta, Kamis (20/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nilai tukar rupiah masih lemah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat pagi. Hal ini imbas dari rilis data produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat (AS), yang lebih rendah dari perkiraan.

Seperti dilansir Antara, Jumat (26/4/2024), rupiah dibuka anjlok 20 poin atau 0,12 persen menjadi Rp16.208 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.188 per dolar AS.

"Pertumbuhan PDB yang lebih lemah dari perkiraan dan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan membebani mata uang dolar AS dan memberikan hambatan pada mata uang rupiah," ujar analis ICDX Taufan Dimas Hareva.

Pertumbuhan ekonomi AS turun lebih dari perkiraan, dengan pertumbuhan tahunan kuartal I-2024 melambat menjadi 1,6 persen dibandingkan sebelumnya 3,4 persen, dan jauh di bawah perkiraan 2,5 persen.

Baca Juga: BI Kerek Suku Bunga Jadi 6,25%, Menko Airlangga Sebut 'Obat Kuat' Rupiah

Taufan menilai, pelonggaran pertumbuhan merupakan keuntungan bagi investor yang mengharapkan percepatan penurunan suku bunga Federal Reserve (Fed), namun terlalu cepat dapat menimbulkan dampak negatif terhadap perekonomian AS.

Selain itu, harga pengeluaran konsumsi pribadi AS naik pada tingkat tahunan sebesar 3,4 persen di kuartal I 2024, hampir dua kali lipat laju 1,8 persen yang tercatat di kuartal IV 2023.

Ia memprediksi, rupiah akan bergerak di kisaran Rp16.175 per dolar AS sampai dengan Rp16.245 per dolar AS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI