Sebagai sosok disiplin dan bersahaja, Pak Mar tergolong dekat dengan jurnalis, termasuk dengan para pewarta sektor otomotif, utamanya berangkat dari posisinya saat menjabat sebagai Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM).
Demikian pula saat berkarya sebagai Presiden Direktur PT Federal International Finance, yang memiliki unit bisnis FIFASTRA, yaitu sektor pembiayaan menangani kredit sepeda motor Honda.
Salah satu topik seru yang diperbincangkan Margono Tanuwijaya saat jumpa dengan Suara.com dalam kesempatan temu editor beberapa saat lalu adalah pandangannya tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Pak Mar menyatakan tentang upaya memberikan value dan legacy, termasuk karyanya bersama perusahaan yang dipimpinnya.
Merujuk kepada filosofi Astra, untuk menjadi sebuah pohon rindang, yang menaungi sekelilingnya. Atau dengan kata lain memberikan arti dan bermanfaat bagi sesama, tidak semata menghasilkan laba.
"Salah satu cita-cita kami adalah tumbuh bersama para pelaku UMKM, karena UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia," tandas Margono Tanuwijaya.
Bukti implementasi dari pemaparannya itu salah satunya adalah kegiatan unit bisnis FINATRA dari PT Federal International Finance yang menggelar workshop Sahabat FINATRA, dengan tujuan mempopulerkan rantai industri dari hulu ke hilir, termasuk bergerak dalam rantai pasok. Peserta diberi challenge agar bisa berkembang dan semakin maksimal menjalankan roda kehidupan bisnisnya.
Cita-cita Margono Tanuwijaya untuk senantiasa memajukan UMKM semoga berlanjut di perusahaan yang pernah dipimpinnya dan ditujukan kepada kemajuan ekonomi bagi semua lapisan masyarakat.
Baca Juga: Obituari Mooryati Soedibyo: Pebisnis Mustika Ratu yang Masuk Daftar Perempuan Indonesia Berpengaruh