Suara.com - PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports menyatakan bahwa puncak arus Balik Lebaran 2024 via udara mencatat pergerakan penumpang yang lebih tinggi 24 persen dibandingkan puncak arus balik Lebaran 2023. Yaitu mencapai 571.360 pergerakan penumpang pada Senin (15/4/) atau H+4 Lebaran.
Sementara dalam periode sama pada tahun lalu membukukan 460.550 pergerakan penumpang.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi PT Angkasa Pura Indonesia, untuk pergerakan pesawat juga lebih tinggi sebesar 10 persen dibandingkan puncak arus Balik Lebaran 2023 dengan 3.447 pergerakan pesawat.
Kemudian untuk tiga bandara dengan jumlah pergerakan penumpang tertinggi saat arus Balik Lebaran 2024, InJourney Airports mencatat:
Baca Juga: 4,7 Juta Kendaraan Padati Tol Astra Infra Selama Libur Lebaran 2024
- Bandara Soekarno-Hatta dengan 186.744 pergerakan penumpang
- Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan 71.351 pergerakan penumpang
- Bandara Juanda Surabaya dengan 54.819 pergerakan penumpang.
Dengan tambahan trafik kurun puncak arus Balik Lebaran ini, secara kumulatif InJourney Airports mencatat telah melayani 5,9 juta pergerakan penumpang dan 45.287 pergerakan pesawat selama 13 hari periode operasional Posko Lebaran 2024 (3-15 April 2024).
Dibandingkan dengan trafik periode yang sama pada Posko Lebaran 2023, jumlah ini mengalami pertumbuhan sebesar 4 persen untuk pergerakan penumpang dan 4 persen untuk pergerakan pesawat udara.
Selama periode Posko Lebaran 2024, InJourney Airports telah melayani sebanyak 3.551 realisasi penerbangan tambahan atau extra flight.
Juga melayani sebanyak 3.807 pergerakan pesawat udara di bandara-bandara yang dikelola.
"Tingginya trafik pada puncak arus balik Lebaran tahun ini serta operasional penerbangan di seluruh bandara InJourney Airports yang berjalan dengan selamat, aman, dan nyaman merupakan dua hal yang patut kami syukuri,” jelas Faik Fahmi, Direktur Utama InJourney Airports.
Baca Juga: Lebaran 2024: Hindari Antrean Panjang di Bandara Kualanamu dengan Self Check-in
Kondisi ini tidak lepas dari komitmen perusahaan untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa pada periode sibuk di momen Libur Lebaran 2024.
"Kami berfokus untuk dapat memberikan pelayanan prima di sisa periode Angkutan Lebaran 2024. Meskipun puncak arus sudah terjadi, komitmen untuk memastikan kelancaran operasional penerbangan di seluruh bandara yang dikelola tidak akan berkurang sedikit pun," pungkasnya.