Lebaran 2024 di Maluku: Kapal Cepat Jadi Andalan Pemudik, Tanpa Jadwal Tambahan

Rabu, 10 April 2024 | 11:01 WIB
Lebaran 2024 di Maluku: Kapal Cepat Jadi Andalan Pemudik, Tanpa Jadwal Tambahan
KM Barcelona yang melayari rute Ambon-Sanana-Ternate (Malut)-Manado (Sulut) sementara berlabuh di Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon, Selasa (9/4/2024). [ANTARA/Daniel].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua pelabuhan laut andalan Kota Ambon, yaitu Pelabuhan Yos Sudarso dan Pelabuhan Slamet Riyadi tidak menampakkan terjadinya penumpukan penumpang dalam suasana Mudik Lebaran 2024.

Dikutip dari kantor berita Antara, pada H-1 Lebaran (9/4/2024), kedua pelabuhan di Ibu Kota Maluku itu sepi dari para calon penumpang yang akan mudik ke berbagai daerah di wilayah Maluku, Maluku Utara, sampai Sulawesi Utara.

"Tidak terjadi penumpukan calon penumpang karena arus mudiknya lancar, sehingga tidak ada jadwal pelayaran ekstra untuk melayani warga yang hendak mudik," jelas Arthur P, petugas piket posko pelayanan mudik Lebaran 2024 di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.

Dipaparkannya, sejak beberapa hari sebelumnya banyak penumpang yang berangkat lebih awal ke luar Ambon dengan tujuan melaksanakan takbiran bersama keluarga di kampung halaman mereka.

Baca Juga: Lebaran 2024: Keahlian Perempuan Papua Bikin Anyaman Ketupat Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Senada, para pemudik yang turun di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon juga telah datang lebih awal untuk persiapan perayaan Lebaran di Kota Ambon.

"Kalau hari ini ada KM Barcelona yang melayari rute Manado (Sulut)-Ternate-Sanana (Malut)-Ambon dan menurunkan 345 jiwa," jelas Arthur P.

Sementara itu, D Parera, petugas piket Posko Pelayanan Mudik Lebaran Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon pada Selasa (9/4/2024) menyatakan jumlah penumpang mudik yang keluar Pulau Ambon, Maluku melalui pintu Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon pada 1-8 April 2024 mencapai 4.471 jiwa.

"Kalau untuk jumlah penumang yang datang ke Kota Ambon dan turun melalui Pelabuhan Slamet Riyadi untuk periode yang sama sebanyak 3.726 jiwa," tandasnya.

Jumlah penumpang turun mau pun naik pada pekan pertama April 2024 ini justru berkurang dibandingkan 26-31 Maret 2024. Penurunannya mencapai 1.350 jiwa.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2024: Mobilitas Jalan Tol Trans Sumatera Terus Tinggi Jelang H-1

"Sementara jumlah penumpang naik dari Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon menuju berbagai pulau di wilayah Maluku dan Provinsi Maluku Utara pada pekan terakhir Maret 2024 sebanyak 1.338 jiwa," jelas D Parera.

Banyaknya kapal cepat yang melayari berbagai rute antarpulau di Maluku dengan tujuan menuju Provinsi Maluku Utara dan Sulawesi Utara sangat membantu masyarakat yang melakukan perjalanan mudik melalui jalur laut.

Kapal cepat ini biasanya melayari rute Ambon-Seram Bagian Timur, Ambon-Namlea, Kabupaten Buru, hingga rute Ambon-Maluku Barat Daya, Maluku.

Seperti KM Cantika Lestari 8F, KM Barcelona, KM Cantika Lestari 6E, 77B, 5E, serta KM Cantika Lestari 9E.

Kapal cepat KM Cantika melayari rute Ambon-Namlea, Kabupaten Buru, Ambon-Namrole, Ambon-Bula di Kabupaten Seram Bagian Timur, dan Ambon-Maluku Barat Daya (MBD).

Sedangkan KM Barcelona melayari rute Ambon-Sanana-Ternate (Maluku Utara) hingga Manado (Sulawesi Utara).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI