160.000 Amunisi Meledak di Gudang Peluru, Stok Bensin di SPBU Pertamina Terdampak?

M Nurhadi Suara.Com
Minggu, 31 Maret 2024 | 12:52 WIB
160.000 Amunisi Meledak di Gudang Peluru, Stok Bensin di SPBU Pertamina Terdampak?
Gudang Amunisi Armed Meledak, Damkar Bekasi: Masih Terdengar Banyak Dentuman [Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pertamina (Persero) melalui perusahaan subholdingnya, PT Pertamina Patra Niaga, mengonfirmasi bahwa tidak ada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang terkena dampak dari ledakan di gudang amunisi daerah (gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (30/3).

Irto Ginting, selaku Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Patra Niaga, menyatakan bahwa semua SPBU masih beroperasi secara normal. Dengan demikian, tidak ada gangguan dalam distribusi gas dan bahan bakar minyak kepada masyarakat di sekitar lokasi ledakan tersebut.

"SPBU terdekat ada di radius 5 km," kata Irto Ginting, dikutip pada Minggu (31/3/2024).

Sebelumnya, sebanyak 15 gudang di Kompleks Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Sabtu (30/3/2024), sekitar pukul 18.30 WIB meledak dan terbakar.

Baca Juga: Kondisi Terbaru Lokasi Ledakan Gudang Peluru: Kodam Jaya Sebut TKP Aman tapi...

Kebakaran dan suara ledakan dari arah gudang amunisi masih terdengar setidaknya tiga jam setelah ledakan pertama.

Dari 15 gudang yang terbakar, salah satunya gudang nomor 6 yang menyimpan amunisi kedaluwarsa.

“Gudang amunisi nomor 6 itu berisi amunisi-amunisi yang sudah kedaluwarsa dan (hasil) pengembalian dari berbagai satuan yang dilayani oleh Kodam Jaya di seluruh wilayah Jakarta ini,” kata Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan.

Dia menyebut ada sekitar 160.000 amunisi dan bahan peledak kedaluwarsa yang tersimpan dalam gudang nomor 6 itu.

Lebih lanjut, Mohamad Hasan juga memverifikasi bahwa tidak ada korban jiwa yang diakibatkan oleh ledakan tersebut.

Baca Juga: Imbas Ledakan Gudang Peluru di Ciangsana, Ketua RW: 40 KK Ngungsi Karena Takut

"Hingga saat ini, kami telah melakukan pengecekan di sekitar perimeter selama satu kilometer ke depan, menuju pemukiman (dekat gudang), dan tidak ada korban jiwa," ujar Mohamad Hasan, via Antara.

Sementara itu, Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri, menyatakan bahwa personel dari TNI dan Polri telah dikerahkan ke lokasi kejadian ledakan di Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, untuk memastikan keamanan warga sekitar.

"Personel dari TNI dan Polri sudah berada di tengah-tengah masyarakat, termasuk anggota bhabinkamtibmas dan babinsa, serta petugas dari Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya," kata Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (30/3/2024) malam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI