Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi untuk Mudik dan Arus Balik

Achmad Fauzi Suara.Com
Rabu, 13 Maret 2024 | 13:43 WIB
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi untuk Mudik dan Arus Balik
Pesawat Garuda Indonesia
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Maskapai Garuda Indonesia menyiapkan 1,4 juta kursi untuk melayani penumpang mudik dan arus balik. Jumlah kursi itu untuk penerbangan rute domestik maupun internasional.

Maskapai pelat merah ini juga menyiapkan psawat berbadan lebar hingga penambahan sedikitnya 27.500 kursi pada rute domestik dan internasional baik yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia maupun melalui anak usahanya, Citilink khususnya pada rute-rute yang menjadi pilihan utama masyarakat.

Adapun komposisi ketersediaan kursi Garuda Indonesia Group tersebut terdiri dari sedikitnya 706.706 kursi yang disediakan oleh Garuda Indonesia dengan mengoperasikan armada B777-300 ER, A330-300, A330-200 dan B737-800NG. Sementara itu Citilink akan menyiapkan sedikitnya 710.660 kursi penerbangan yang akan dilayani dengan armada A320 dan ATR.

"Tidak dapat dipungkiri momentum lebaran tidak hanya menjadi momentum penting bagi kami untuk turut berkontribusi dalam menjembatani kebutuhan layanan penerbangan yang aman dan nyaman namun juga untuk mengoptimalkan geliat pertumbuhan penumpang pada periode ini," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam keterangannya, Rabu (13/3/2024).

Baca Juga: Bos Garuda Indonesia Harap Berkah di Lebaran, Siapkan 1,4 Juta Kursi Penerbangan

Irfan menjelaskan, pada periode penuh penerbangan lebaran ini, Garuda Indonesia Group akan fokus untuk mengoptimalkan kapasitas penerbangan di berbagai destinasi favorit domestik diantaranya seperti Padang, Solo, Palembang, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar.

Sedangkan, optimalisasi kapasitas penerbangan tersebut juga turut didukung dengan pengoperasian penerbangan tambahan atau extra flight, di mana Garuda Indonesia merencanakan akan mengoperasikan sedikitnya 170 penerbangan tambahan, sementara Citilink merencanakan akan mengoperasikan sekitar 16 penerbangan tambahan.

"Tentunya proyeksi pengoperasian penerbangan tambahan ini akan terus bergerak dinamis sejalan dengan kebutuhan masyarakat jelang periode peak season nanti. Lebih lanjut, optimalisasi kapasitas produksi yang kami laksanakan ini juga diselaraskan dengan optimisme pertumbuhan perjalanan udara yang diprediksikan akan terus tumbuh dimana pada tahun ini Garuda Indonesia Group mencatatkan kenaikan jumlah kursi yang disiapkan lebih dari 1,4 juta kursi atau naik sebesar 18% jika dibandingkan dengan periode peak season Lebaran pada tahun 2023 lalu sekitar 1,2 juta kursi," kata dia.

Irfan melanjutkan bahwa pihaknya memperkirakan puncak arus mudik pada musim Lebaran 2024 ini akan terjadi pada tanggal 6 April dan puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 13 April.

"Selain mengoptimalkan ketersediaan kursi bagi masyarakat, fokus utama kami adalah memastikan tatalaksana aspek safety terjaga dengan optimal. Kami memproyeksikan jumlah permintaan akan kebutuhan layanan penerbangan akan terus berkembang sejalan dengan tren perjalanan masyarakat mendekati hari raya mendatang. Untuk itu, kami akan terus memantau pergerakan masyarakat guna memastikan kesiapan sarana prasarana layanan penerbangan dapat terpenuhi dengan optimal," pungkas dia.

Baca Juga: Tertinggi Sepanjang Sejarah, 193,6 Juta Orang Diprediksi Mudik Lebaran di 2024

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI