Suara.com - Sebelum menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pada kabinet Jokowi lalu, Susi Pudjiastuti rupanya memang sudah mengelola bisnis di bidang yang terkait. Apa saja perusahaan bisnis Susi Pudjiastuti?
Anda mungkin sudah pernah mendengar tentang Susi Air. Namun ternyata, ibu dari Nadine Kaiser ini juga sukses di bidang bisnis lain. Untuk mengenal lebih dekat terkait berbagai bisnis Susi Pudjiastuti, simak informasi berikut.
Perusahaan Bisnis Milik Susi Pudjiastuti
Sejak remaja, Susi Pudjiastuti memang sudah belajar mengelola bisnis. Dengan begitu, wajar jika saat ini, sang anak, termasuk Nadine Kaiser juga mengikuti jejaknya.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Punya Anak Berapa? Putrinya Bakal Menikah dengan Bule Mualaf
Putri sulung Susi Pudjiastuti, Nadine Kaiser yang akan segera melepas status lajang di bulan Agustus mendatang bersama Geoffrey ini diketahui menjabat sebagai Managing Director Susi Air.
1. PT ASI Pudjiastuti Marine Product
Sejak tahun 1983, Susi yang kala itu tak tamat dari SMA memutuskan untuk menjadi tengkulak atau pengepul ikan di pangandaran.
Dengan gigihnya, Susi Pudjiastuti memulai usahanya dengan bermodalkan sepeda. Seiring berjalannya waktu, usahanya ini berkembang menjadi bisnis yang lebih besar sampai pada akhirnya mendirikan PT ASI Pudjiastuti Marine Product di tahun 1996 lalu.
Salah satu produk unggulan dari PT ASI Pudjiastuti Marine adalah lobster dengan merk “Susi Brand”. Tak hanya di Indonesia, produk ini bahkan berhasil tembus pasar Asia dan Amerika.
Baca Juga: Riwayat Pekerjaan Nadine Kaiser, Putri Susi Pudjastuti
2. PT ASI Pudjiastuti Aviation (Susi Air)
Tak hanya berjaya di perairan dengan produk laut miliknya, Susi Pudjiastuti juga berhasil menaklukan udara bersama Susi Air.
Awal mula mantan Menteri Kelautan dan Perikanan yang dikenal dengan tagline “tenggelamkan” ini mendirikan Susi Air adalah menyediakan transportasi terbaik untuk produk lautnya.
Kala itu, Susi berhasil mendapatkan kepercayaan untuk meminjam USD4,7 juta dari Bank Mandiri. Uang modal ini kemudian ia gunakan untuk membeli pesawat Cessna Grand Caravan seharga Rp20 miliar.
PT ASI Pudjiastuti Aviation (Susi Air) secara resmi didirikan pada tahun 2004. Saat ini, tak hanya mengangkut hasil lautnya, Susi Air juga telah menyediakan layanan penerbangan untuk keperluan wisata dan bisnis, khususnya di wilayah kepulauan Indonesia yang sulit dijangkau.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri