Jadi Menteri Jokowi, AHY Bakal Terus Pukul Mundur Mafia Tanah

Achmad Fauzi Suara.Com
Rabu, 21 Februari 2024 | 16:47 WIB
Jadi Menteri Jokowi, AHY Bakal Terus Pukul Mundur Mafia Tanah
Agus Harimurti Yudhoyono dan istri, Annisa Pohan saat memberikan keterangan pers usai dilantik menjadi Menteri ATR/BPN di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (21/2/2024). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak merasa takut dengan kehadiran mafia tanah. Bahkan, AHY akan melanjutkan program menteri sebelumnya dengan memukul mundur para mafia tanah.

"Pesan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional periode 15 Juni 2022 - 21 Februari 2024 Bapak Hadi Tjahjanto saya terima secara jelas dan gamblang (loud and clear) untuk gebuk gebuk gebuk mafia tanah kami lanjutkan," ujarnya di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan seperti dikutip Antara Rabu (21/2/2024).

Selain mafia tanah, AHY juga mendapatkan tugas dari Menteri sebelumnya Hadi Tjahjanto mulai, salah satunya membangun sistem sertifikat elektronik yang kredibel.

Baca Juga
Tantangan Berat AHY Usai Jabat Menteri ATR/BPN: Mafia Tanah Hingga Proyek IKN

Baca Juga: Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, AHY Minta Bimbingan Hadi Tjahjanto Untuk Jalankan Tugas

Kemudian, AHY juga akan masih berkutat dengan urusan sengketa tanah, tumpang tindih, hal-hal yang termasuk praktek melawan hukum yang selama ini dilakukan oleh mafia tanah.

Presiden Joko Widodo alias Jokowi usai melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri ATR/BPN di Istana Negara, Rabu (21/2/2024). [Suara.com/Novian]
Presiden Joko Widodo alias Jokowi usai melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri ATR/BPN di Istana Negara, Rabu (21/2/2024). [Suara.com/Novian]

Lalu, ada redistribusi tanah bisa menghadirkan tiga hal yakni keadilan, kemajuan dan kesejahteraan.

"Kalau saya tangkap secara singkat selain sertifikasi elektronik, Presiden RI Jokowi juga mengharapkan agar revisi untuk meyakinkan terkait dengan carbon trading ini agar lebih sukses lagi," imbuh Ketua Umum Partai Demokrat ini.

Tak hanya itu, AHY juga dihadapkan pada target 120 juta bidang program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang merupakan pekerjaan yang luar biasa mudah-mudahan bisa dicapai bersama.

"Lalu bukan hanya keadilan yang disampaikan oleh Pak Hadi semalam, walaupun itu penting sekali. tanpa keadilan rakyat tidak mungkin sejahtera, tapi kita juga ingin Kementerian ATR/BPN sesuai dengan semangat dan motonya melayani, profesional, dan terpercaya juga bisa menjadi bagian yang fundamental untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi," ucap AHY.

Baca Juga: Ditanya soal AHY jadi Menteri, Sandiaga Uno: Ganteng sih...

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengangkat Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggantikan Hadi Tjahjanto yang dipindahkan untuk menjabat Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).

Agus Harimurti Yudhoyono atau yang biasa dipanggil AHY, mengambil sumpah jabatan sebagai Menteri ATR/Kepala BPN di hadapan Presiden RI dalam acara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, pada hari Rabu (21/2).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI