Harga Beras Kian Mencekik, Perut Orang RI Banyak yang Kelaparan

Rabu, 21 Februari 2024 | 10:06 WIB
Harga Beras Kian Mencekik, Perut Orang RI Banyak yang Kelaparan
Ilustrasi. Di tengah situasi harga beras yang kian mencekik akhir-akhir ini ternyata berbanding lurus dengan masih banyaknya orang Indonesia yang kelaparan.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kematian Anak
Kematian anak: jumlah anak yang meninggal sebelum ulang tahunnya yang kelima, sebagian disebabkan oleh kombinasi gizi buruk dan lingkungan yang tidak sehat.

Berdasarkan nilai keempat indikator tersebut, skor GHI dihitung pada skala 100 poin yang mencerminkan tingkat keparahan kelaparan, dimana 0 adalah skor terbaik (tidak kelaparan) dan 100 adalah skor terburuk.

Skor GHI setiap negara diklasifikasikan berdasarkan tingkat keparahannya, dari rendah hingga sangat mengkhawatirkan.

Asal tahu saja saat ini harga beras di Tanah Air naik gila-gilaan hingga menyentuh rekor tertingginya.

Berdasarkan Panel Harga Pangan yang dilihat pada Selasa (20/2/2024) harga beras premium misalnya saat ini terus mengalami kenaikan hingga Rp16.400/Kg naik Rp310 dari hari sebelumnya dan menyentuh rekor tertingginya. Begitu juga dengan harga beras medium yang saat ini dibandrol Rp14.180/Kg naik Rp100.

Harga ini adalah rata-rata nasional, bukan harga ditingkat eceran. Kalau sudah sampai ke konsumen bandrol beras kemungkinan akan lebih tinggi.

Pemerintah pun menyadari dan tidak tinggal diam atas situasi ini. Sejumlah strategi pun disiapkan dengan membuka peluang impor beras sebanyak 2 juta ton dari Thailand. Selain itu, Bulog (Badan Urusan Logistik) juga akan menggelontorkan beras melalui operasi pasar untuk menstabilkan harga.

Langkah ini mendapat tanggapan beragam. Beberapa pihak mendukung tindakan pemerintah untuk menjaga ketersediaan beras dan menekan harga. Namun, ada juga yang khawatir kebijakan ini akan merugikan petani lokal dan justru memicu perang harga antara beras impor dan beras lokal.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) meyakinkan masyarakat tidak perlu resah dengan kelangkaan hingga tingginya harga beras premium di pasar-pasar.

Baca Juga: Presiden Akan Undang Semua Elite Parpol, Jokowi Mau Main Aman?

Pasalnya, Mendag Zulhas menyebut masyarakat bisa mengkonsumsi beras Bulog dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI