Banjir Bandang Terjang Grobogan dan Demak, 900 Kg Beras Disalurkan

Minggu, 18 Februari 2024 | 07:56 WIB
Banjir Bandang Terjang Grobogan dan Demak, 900 Kg Beras Disalurkan
Foto udara kondisi jalur pantura Demak-Kudus yang terendam banjir di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Jumat (9/2/2024). ANTARA FOTO/Aji Styawan/tom.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Demak, Jawa Tengah, telah merendam belasan ribu rumah, puluhan fasilitas pendidikan dan tempat ibadah, hingga ribuan hektare lahan pertanian.

Untuk itu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersama anak usahanya, PT Semen Gresik, menyalurkan bantuan paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya.

Paket sembako yang disalurkan meliputi bahan konsumsi berupa 900 kg beras, 220 liter minyak goreng, 102 dus mie instan, 100 kg gula, 122 kaleng sarden, 50 kg telur, 44 bungkus biskuit, 140 dus air mineral, dan 145 pcs susu UHT kemasan. Kebutuhan pokok lainnya yang juga disalurkan antara lain 2 terpal, 100 buah selimut, 144 buah sabun mandi, dan 60 pcs minyak kayu putih.

Bantuan diserahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Demak secara bertahap mulai Kamis (8/2/2024) hingga Minggu (11/2/2024), untuk didistribusikan ke seluruh lokasi terdampak.

Baca Juga: Kabar Baik! Presiden Pastikan Bantuan Beras Akan Berlanjut hingga Juni 2024

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni berharap musibah tersebut tidak berlarut-larut sehingga masyarakat dapat kembali menjalankan aktivitas keseharian secara normal.

“SIG turut merasa prihatin atas bencana banjir bandang yang menjadi penyebab beberapa hal, mulai dari ancaman kesehatan, krisis air bersih, dan kerugian ekonomi akibat kerusakan rumah dan fasilitas publik, hingga lumpuhnya aktivitas masyarakat," kata Vita Mahreyni dalam keterangnnya dikutip Minggu (18/2/2024).

Banjir yang melanda Kabupaten Demak dan Grobogan berlangsung sejak Senin (5/2/2024) hingga menyebabkan tujuh kecamatan terdampak. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam keterangan resminya menyatakan banjir bandang ini dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu. Tingginya debit air membuat sepuluh tanggul di wilayah Kabupaten Demak jebol sehingga air meluber hingga ke jalan dan pemukiman warga di tujuh kecamatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI