Pemerintah Stop Salurkan Bansos Beras, Wamen BUMN Buka Suara

Achmad Fauzi Suara.Com
Rabu, 07 Februari 2024 | 13:21 WIB
Pemerintah Stop Salurkan Bansos Beras, Wamen BUMN Buka Suara
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo (kedua dari kiri) bersama Direktur Utama IFG Robertus Bilitea (ketiga dari kiri) dalam Konferensi Pers usai IFG Conference 2022 di Jakarta, Senin (30/5/2022). ANTARA/Agatha Olivia
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyaluran bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras dari pemerintah akan diberhentikan sementara. Pemberhentian sementara ini berlaku pada hari tenang pemilihan umum (Pemilu) 2024 mulai dari 11-14 Februari 2024.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmojo memastikan BUMN hanya sebagai penyelenggara penyaluran bansos beras saja.

Sehingga, bilang dia, BUMN tidak ikut terlibat dalam kebijakan pemberhentian sementara bansos beras.

"Wah saya nggak ikut kebijakan itu. Kita sama Bapanas memang bekerja sama. Bantuan pangan beras," ujar Kartika, di Jakarta, Rabu (7/2/2024).

Baca Juga: Tiba-Tiba Jokowi Setop Penyaluran Bansos Beras Mulai Besok, Ada Apa?

Baca Juga
Tiba-Tiba Jokowi Setop Penyaluran Bansos Beras Mulai Besok, Ada Apa?

Ketika ditanya mengenai harga beras yang masih tinggi di masa pemilu ini, Pria yang akrab disapa Tiko ini tak menjawab secara gamblang. Mantan Bos Bank Mandiri itu meminta langsung bertanya ke BUMN terkait dalam hal ini Bulog.

"Disampaikan saja, kan beras memang masih mahal dan memang masih mahal dan masih banyak yang membutuhkan," ujarnya.

Sebelumnya, Pemerintah dalam hal ini Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan mensetop penyaluran bansos beras mulai besok hari, Kamis (8/2/2024). Pemberhentian penyaluran pangan beras ini untuk menghormati Pemilu yang akan digelar pada pekan depan.

"Tanggal 8-9 Februari 2024 hari libur, tanggal 10 Februari 2024 terakhir kampanye, 11-13 Februari 2024 merupakan hari tenang dan 14 Februari 2024 hari pencoblosan," kata Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi kepada Suara.com Rabu (7/2/2024).

Baca Juga: Kuota Impor Daging Sapi Harus Sesuai Rekomendasi Kementan

Menurut Arief bantuan Pangan Pemerintah dihentikan sementara karena memang tidak ada politisasi Bantuan Pangan yang selama ini ditudingkan kepada Presiden Joko Widodo.

"Dihentikan sementara untuk menghormati Pemilu dan pemutakhiran data," katanya.

Ditambahkan dia pemerintah akan kembali menyalurkan bansos beras ini pada tanggal 15 Februari 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI