Suara.com - Pencapaian PT Pegadaian pada 2023 terbilang gemilang, karena mencetak laba bersih hingga Rp4,38 triliun. Jumlah ini tumbuh 32,7% dibandingkan tahun 2022, yang sebesar Rp3,30 triliun.
“Atas nama manajemen dan seluruh Insan Pegadaian, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang loyal terhadap perusahaan, dengan memanfaatkan produk dan layanan Pegadaian. Alhamdulillah sampai 31 Desember 2023, jumlah nasabah naik 9,7%, dari 21,9 juta orang menjadi 24 juta orang,” ucap Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, dalam konferensi pers yang digelar di Minitheatre Pegadaian, Jakarta, Selasa (6/2/2024).
Tahun ini, Pegadaian memiliki komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, dengan melebarkan sayap untuk mengembangkan ekosistem emas. Hal ini dapat sejalan dengan semakin meningkatnya minat masyarakat untuk berinvestasi emas.
"Pegadaian punya ragam produk investasi emas yang dapat dimiliki dengan berbagai cara. Bisa lewat Cicil Emas, Arisan Emas, beli perhiasan melalui Galeri 24, atau menabung emas dengan produk Tabungan Emas, yang bisa diakses langsung melalui aplikasi Pegadaian Digital. Kalau dulu orang-orang datang ke Pegadaian bawa emas, sekarang sudah ada Gadai Express dan Gadai dari Rumah. Semua kita buat mudah, agar masyarakat bisa merancang masa depan juga dengan mudah," tambah Damar.
Baca Juga: Pegadaian Siap Perkuat Implementasi ESG di Tahun 2024
Ia menyebut, jumlah pengguna aplikasi Pegadaian Digital per 31 Desember 2023 mencapai 6,5 juta user, dengan volume transaksi sebesar Rp14,5 triliun, naik 72% dari tahun sebelumnya. Ke depan, Pegadaian akan setia menjadi agen inklusi keuangan yang dekat dan bersahabat dengan masyarakat.